Alarm Peringatan BMKG Mendadak Menyala, Minggu 7 November 2021 Masyarakat di 27 Daerah Ini Diminta Bersiap Hadapi Cuaca Ekstrem

By Aullia Rachma Puteri, Sabtu, 6 November 2021 | 20:00 WIB
BMKG beri peringatan cuaca ekstrem pada Moms dan Dads yang akan melakukan kegiatan di luar rumah pada Minggu (7/11/2021) (Pixabay.com)

Nakita.id - Astaga, BMKG beri peringatan cuaca ekstrem pada masyarakat Indonesia yang akan melakukan kegiatan di luar rumah pada Minggu (7/11/2021).

BMKG kepanjangan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika adalah salah satu badan yang memberikan wanti-wanti cuaca setiap hari.

Bila Indonesia akan terjadi cuaca ekstrem, BMKG pasti akan menyebarkan beritanya.

Seperti saat ini, BMKG beri peringatan adanya cuaca ekstrem di Indonesia.

Baca Juga: BMKG Mendadak Nyalakan Alarm Peringatan, Sabtu 6 November 2021 Ada 34 Wilayah Hadapi Cuaca Ekstrem, Segera Berlindung!

Supaya semua orang yang akan melakukan kegiatan di luar rumah bisa berhati-hati.

Apalagi, bulan November ini sudah hampir semua wilayah mengalami musim hujan.

Bagi masyarakat, musim hujan merupakan salah satu musim yang bikin BMKG was-was.

Pasalnya, BMKG melihat semakin hari curah hujan di Indonesia semakin meningkat.

Laporan curah hujan yang tinggi ini dapat Moms dan Dads lihat langsung pada laman resmi web.meteo.bmkg.go.id.

Sebanyak 27 daerah berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir serta angin kencang.

Sementara itu, 4 wilayah diprediksi berpotensi hujan yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang besok.

Dalam narasi, disebutkan bahwa besok akan terjadi sirkulasi siklonik yang terpantau di perairan utara Aceh, di Laut Jawa, di perairan Selatan Bali-NTB dan di Samudera Hindia Barat Lampung.

Baca Juga: Awas, Hati-hati! BMKG Mendadak Bunyikan Alarmnya Lagi, Selasa 2 November 2021 Semua Warga di 28 Wilayah Ini Diminta Siap-siap Hadapi Cuaca Ekstrem

Kemudian, kondisi inilah yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan angin (konvergensi) yang memanjang di Perairan Barat Aceh, dan dari perairan Barat Bengkulu hingga Selatan Banten.

Daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Selat Karimata, Laut Jawa, Selat Makassar bagian Selatan, Laut Flores dan Nusa Tenggara.

Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di perairan Barat Sumatera Barat, dari Sumatera Barat hingga Sumatera Selatan, di Laut Natuna, di Kalimantan Utara, dan dari Papua hingga Papua Barat.

Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik,di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi dan sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Berikut wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang:

- Aceh

- Sumatera Utara

- Sumatera Barat

- Riau

- Kep. Riau

- Bengkulu

- Jambi

- Sumatera Selatan

Baca Juga: Siap-siap, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Soal Fenomena Alam Ini Akan Terjadi di Akhir Tahun 2021

- Kep. Bangka Belitung

- Lampung

- Banten

- Jawa Barat

- DKI Jakarta

- Jawa Tengah

- Yogyakarta

- Jawa Timur

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Barat

- Kalimantan Tengah

- Kalimantan Utara

- Kalimantan Timur

- Kalimantan Selatan

- Sulawesi Utara

- Gorontalo

Baca Juga: Tolong Masyarakat di 29 Wilayah Ini Waspada Hadapi Cuaca Ekstrem, BMKG Mendadak Bunyikan Alarm Tanda Bahaya untuk Sabtu 30 Oktober 2021

- Sulawesi Barat

- Sulawesi Tenggara

- Maluku

Berikut wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Bali

- Nusa Tenggara Barat

- Sulawesi Selatan

- Papua Barat

(Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG, Minggu 7 November 2021: 27 Wilayah Berpotensi Alami Hujan Lebat")