Nakita.id - Peringatan dini kembali datang dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG.
Ini berkaitan dengan fenomena alam La Nina yang diprediksi akan terjadi di akhir tahun 2021 sampai awal tahun 2022.
Itu sebabnya, BMKG meminta sejumlah wilayah untuk waspada jelang fenomena alam ini.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengatakan, peringatan dini ini merupakan hasil monitoring terhadap perkembangan terbaru dari data suhu permukaan laut di Samudera Pasifik bagian tengah dan timur.
Data tersebut menunjukkan bahwa pada saat ini, nilai anomali telah melewati ambang batas La Nina, yaitu sebesar -0,61 pada Dasarian I atau 10 hari pertama bulan Oktober 2021.
"Kondisi ini berpotensi untuk terus berkembang dan kita harus segera bersiap menyambut kehadiran La Nina 2021/2022 yang diprakirakan akan berlangsung dengan intensitas lemah-sedang, setidaknya hingga Februari 2022," kata Dwikorita dalam Konferensi Pers, Senin (18/10/2021).
Tingkatkan Kesadaran Konsumsi Protein Hewani pada Anak, PT So Good Food Gelar Zona Main So Nice di 380 Sekolah
Source | : | Kompas.com,BMKG |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR