Nakita.id – Mitos vs fakta kehamilan tentang menghirup asap rokok saat mengandung, begini penjelasannya.
Moms tentu sudah tahu kalau merokok di saat hamil sangat berbahaya bagi janin di dalam kandungan.
Namun, tahukah Moms bahwa tidak hanya merokok, tapi menghirup asap rokok saat hamil juga ternyata berbahaya.
Ya, beredar mitos vs fakta kehamilan soal menghirup asap rokok bisa membahayakan kondisi janin.
Salah satu bahaya yang bisa ditimbulkan adalah bayi akan lahir dengan berat badan rendah.
Lantas, benarkah begitu?
Melansir dari babycenter.com, mitos vs fakta kehamilan tentang menghirup asap rokok saat mengandung bisa membahayakan janin terbukti benar, Moms.
Menurut Christina Chambers, ahli epidemiologi dari University of California, San Diego, Amerika Serikat, ibu hamil sebaiknya menghindari tempat-tempat yang dipenuhi asap rokok.
"Sangat bijak bagi kita untuk menghindar dari lokasi yang penuh asap rokok, apalagi saat kita sedang hamil," kata Chambers.
Baca Juga: Beredar Mitos vs Fakta Kehamilan Kalau Sauna Saat Mengandung Bisa Mengakibatkan Keguguran, Benarkah?
Alasannya karena, paparan racun dari asap rokok yang terhirup dapat mengkontaminasi aliran darah.
Maka dari itu, semakin sering ibu hamil berada di lingkungan perokok, maka semakin besar pula potensi kontaminasi racun tembakau dalam aliran darah.
Akibatnya pun tidak main-main, Moms.
Berdasarkan sejumlah penelitian, wanita hamil yang terpapar asap tembakau cenderung melahirkan bayi yang beratnya lebih rendah.
Dampak jangka panjangnya adalah, bayi yang lahir lebih kecil biasanya akan lebih sulit melawan penyakit.
Ketika Si Kecil telah lahir, Moms juga sebaiknya menjauhkan bayi dari paparan asap rokok.
Sebab, ada beragam risiko yang bisa menjangkiti bayi, salah satunya adalah penyakit asma.
Nah, itu dia Moms penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang menghirup asap rokok saat mengandung bisa membahayakan janin.
Mulai sekarang jauhi asap rokok ya, Moms!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Hamil, Menjauhlah dari Asap Rokok".