Mitos VS Fakta Kehamilan, Benarkah Mual Berlebihan Jadi Tanda Hamil Anak Perempuan?

By Kirana Riyantika, Kamis, 2 Desember 2021 | 17:30 WIB
Mual berlebihan sebagai salah satu mitos vs fakta kehamilan (Pexels/Ashwin Shrigiri)

Nakita.id - Moms tentunya kerap mendengar seputra mitos vs fakta kehamilan.

Di kalangan masyarakat, banyak sekali mitos vs fakta kehamilan yang dipercaya turun menurun.

Kepercayaan turun menurun mengenai mitos vs fakta kehamilan ini tentunya perlu Moms cari tahu dulu kebenarannya.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan Tentang Morning Sickness yang Disebut Bisa Mencederai Bayi, Benarkah?

Sebab, tidak semua yang diyakini masyarakat terbukti secara ilmiah.

Melansir Parents, salah satu mitos vs fakta kehamilan yang diyakini adalah seputar mual berlebihan.

Banyak yang meyakini bahwa mual berlebihan merupakan tanda hamil anak perempuan.

Benarkah seorang Moms yang mual berlebihan jadi tanda sedang hamil anak perempuan?

Hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mual berlebihan jadi tanda hamil anak perempuan.

Moms yang mengalami mual berlebihan bisa saja hamil anak perempuan atau anak laki-laki.

Mual selama kehamilan yang biasa disebut morning sickness umum dialami pada Moms.

Namun, bila Moms mengalami mual berlebihan dari biasanya bisa saja jadi tanda mengalami kondisi hiperemesis gravidarum.

Mual berlebihan diyakini sebagai salah satu mitos vs fakta kehamilan hamil anak perempuan

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Benarkah Minum Air Lemon Saat Hamil Bisa Membahayakan Janin? Berikut Penjelasannya

Melansir Mayo Clinic, mual dan muntah sedang sampai berat selama kehamilan bisa menyebabkan dehidrasi hingga ketidakseimbangan elektrolit.

Moms yang mengalami mual berlebihan sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

Bila dokter mendiagnosis hiperemesis gravidarum, maka Moms mungkin akan dirawat dengan cairan intravena dan obat anti mual.

Untuk membantu meredakan mual, berikut beberapa hal yang bisa Moms lakukan:

Hati-hati dalam memilih makanan

Pilih makanan tinggi protein, rendah lemak, dan mudah dicerna.

Beberapa makanan mudah dicerna diantaranya pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang.

Sebaiknya hindari makanan berminyak, pedas, dan berlemak.

Sering ngemil

Sebelum bangun dari tempat tidur, makan beberapa biskuit dan sepotong roti kering.

Direkomendasikan lebih sering ngemil dengan porsi kecil, daripada makan porsi besar tiga kali sehari.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Tak Disangka Ternyata Begini Jadinya Kalau Ibu Hamil Mengonsumsi Buah Mangga

Perut kosong bisa memperburuk rasa mual.

Banyak minum

Moms hamil direkomendasikan sering minum air putih atau air jahe.

Hindari minuman berkafein.

Setidaknya Moms harus minum 8 gelas air tanpa kafein per hari.

Hindari pemicu mual

Moms mungkin mengetahui beberapa penyebab mual seperti makanan atau aroma tertentu.

Setelah mengetahuinya, sebaiknya segera menghindari penyebab mual tersebut.