Melihat cucunya menjadi yatim piatu di usia yang masih sangat kecil, Faisal pun berusaha fokus untuk mengurus Gala.
“Saya enggak ingin anak dan cucu saya terlantar. Anak saya jangan rugi, cucu saya jangan terlantar. Enggak mau,” jelas Faisal.
Sebab, bagi Faisal, masa depan anak adalah yang paling penting.
“Bagi saya anak ini utama, baik pendidikan dan masa depannya yang utama. Begitu juga cucu saya ini,” kata Faisal.
“Yang penting jangan terganggu lah pertumbuhan dan perkembangannya,” tambahnya.
Untuk itu, ia memilih untuk lebih tenang demi perkembangan Gala ketimbang terus-terusan berseteru soal warisan ataupun hak asuh.
“Jangan gara-gara hal lain, perkembangan anak terganggu,” ujar Faisal.
“Kita harus sabar, kita harus mundur demi perkembangan anak,” pungkasnya.