Nakita.id - Ibarat hutan belantara, seperti itulah media sosial. Kita tidak tahu siapa saja yang ada di dalamnya.
Berbagai karakter dan perilaku sangat beragam, ada yang baik dan jahat.
BACA JUGA: Kebiasaan Menggunakan Media Sosial Ternyata Dapat Tunjukkan Tipe Kepribadian
Apa pun yang diunggah dapat memicu orang melakukan kejahatan.
Walau begitu bukan berarti kita tak bisa berbagi kebahagiaan melalui foto/video si kecil kepada orang lain.
Yang penting, bersikaplah hati hati.
Untuk itu, perhatikan beberapa hal berikut ini saat hendak mengunggah foto Si Keci ke media sosial.
BACA JUGA: Pertimbangkan Hal Ini Jika Ingin Membuat Akun Media Sosial untuk Anak
1. Tidak mengunggah foto/video anak dengan tampilan seksi atau malah tanpa baju, sekalipun si kecil masih usia balita.
Selain itu, jangan pernah sekalipun memberitahukan tempat beraktivitas dan rutinitas anak, seperti sekolah, alamat rumah, tempat les, jam berangkat dan pulang sekolah/les, serta lainnya.
Jangan pula menyertakan lokasi pengambilan foto/video tersebut.
Ingat, para pelaku kejahatan kerap melihat pola aktivitas anak untuk melakukan aksinya.
BACA JUGA: Nyeri Dada, Terkena Serangan Jantung atau GERD? Begini Bedanya!
2. Akun yang digunakan untuk mengunggah foto/video anak, baiknya private mode on.
Walau sudah private mode on, pada beberapa media sosial, semisal, YouTube, kita tetap bisa membagikan video yang diunggah kepada orang-orang yang dipercaya, seperti pasangan, kakek/nenek Si Kecil atau saudara dan teman.
Begitu juga FB (Facebook, kita bisa mengatur, apakah foto/video anak yang kita unggah perlu di private mode on atau hanya teman yang tahu).
Sehingga semua orang yang mempunyai akun FB tidak dengan mudah bisa mengetahuinya.
BACA JUGA: [VIDEO] Bona and Friends: Dongeng Putri Menari
3. Untuk medsos lainnya, seperti IG (Instagram), kita tidak bisa mengatur privacy setiap foto/video yang diunggah.
Namun kita tetap bisa mengunggah foto/video Si Kecil dengan mengubah pengaturan akun yang kita miliki dari private off ke private on.
Dengan demikian foto/video yang kita unggah hanya bisa dilihat oleh mereka yang menjadi teman kita, tidak bisa dilihat oleh umum.
4. Bagaimana dengan medsos yang tidak memiliki fasilitas seperti di atas?
Cara yang terbaik dan teraman adalah tidak mengunggah foto/video anak di media sosial tersebut.