Keempat titik pengungsian tersebut menampung pengungsi dari desa terdampak yaitu desa Supit Urang.
Dalam penyisiran awal di wilayah Kecamatan Pronojiwo tersebut, Dr Kurniawan Taufiq Kadafi, SpA(K) Bersama dengan anggota IDAI Malang dr Daendy Nova SpA juga membagikan 2,500 masker medis melalui Puskesmas setempat dan diberikan langsung ke posko kesehatan seraya melakukan pengecekan kesehatan pada pengungsi di wilayah tersebut. Berdasarkan hasil penyisiran, dr Kadafi mencatat bahwa wilayah tersebut saat ini membutuhkan bantuan air bersih dikarenakan pemadaman listrik sehingga warga kesulitan mengakses air bersih.
Selain itu bantuan pembalut wanita dan selimut untuk semua usia juga dibutuhkan.
Sementara dari sisi makanan, dr Khadafi merekomendasikan bagi masyarakat yang hendak memberikan bantuan sebaiknya tidak dominan memberikan mi instan karena membutuhkan air bersih yang mana masih menjadi kendala utama di wilayah tersebut.
Dapur umum darurat yang dibangun di SDN 02 Oro-Oro Ombo saat ini menjadi titik utama distribusi makanan siap makan bagi para pengungsi.
Sementara itu, dr Muhammad Reza, M. Biomed, SpA(K) dari Satgas Bencana IDAI yang juga anggota IDAI Probolinggo bertugas menyusur wilayah Kecamatan Candipuro Lumajang dan berkoordinasi dengan IDI Lumajang untuk melakukan pelayanan kesehatan segera bagi korban bencana.