Penyebab Kanker Usus Besar, Bukan Hanya karena Riwayat Keturunan Tapi Juga Bisa Disebabkan Faktor Sepele Ini

By Shinta Dwi Ayu, Sabtu, 11 Desember 2021 | 12:49 WIB
Penyebab kanker usus besar. (Freepik)

Nakita.id - Moms wajib waspadai, berikut penyebab kanker usus besar.

Kanker usus besar kini menempati urutan ke empat jenis kanker yang paling banyak diderita orang Indonesia baik perempuan dan laki-laki.

Jenis kanker ini cukup berbahaya sekali dan bisa sebabkan kematian apabila penanganannya lambat.

Baca Juga: Manfaat Bawang Merah Memang Tiada Duanya, Minum Jus Bawang Merah Ternyata Bisa Turunkan Risiko Kanker hingga Meningkatkan Kesuburan

Bahkan terkadang, banyak orang yang telat menyadari bahwa dirinya menderita kanker usus.

Sehingga ketika datang ke dokter stadium kanker usus besar tersebut sudah sangat tinggi.

Ketika stadium kanker sudah tinggi maka kemungkinan peroses penyembuhannya akan lebih sulit.

Hal tersebut bisa terjadi karena gejala kanker usus besar seringkali tidak dirasakan oleh penderitanya.

"Kanker usus besar seringkali tidak ada gejala sampai akhirnya usus tertutup," tutur Prof. Dr. dr. Aru W. Sudoyo, SpPD-KHOM, FINASIM, FACP, dalam acara virtual ulang tahun Medistra ke 30 Tahun, Sabtu (11/12/2021).

dr. Aru sendiri menegaskan, Moms wajib was-was apabila feses terdapat darah karena bisa jadi gejala kanker usus besar.

Sedangkan untuk penyebab kanker usus besar sendiri adalah bisa karena faktor keturunan namun juga karena gaya hidup.

Baca Juga: Tidak Perlu Repot Ke Rumah Sakit, Saat Ini Konsultasi Kanker Payudara Bisa Melalui Digital Platform

dr. Aru menjelaskan hanya sekitar 6-8% kemungkinan kanker usus besar disebabkan karena riwayat keturunan.

Namun, 90% nya lagi disebabkan karena gaya hidup ataupun kebiasaan.

"90% disebabkan karena gaya hidup ataupun kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan selama bertahun-tahun," sambung dr. Aru.

dr. Aru juga mengatakan, skrining untuk kanker usus besar harus dilakukan lebih cepat sekitar usia 40-45 tahun.

Sedangkan untuk mencegahnya adalah dengan menjaga asupan makanan.

dr. Aru menyarankan, agar Moms mengurangi makanan yang berlemak.

Konsumsilah makanan yang mengandung serat tinggi.

Baca Juga: Pentingnya Deteksi Dini dan Skrining Guna Mencegah Risiko Terkena Kanker Paru yang Kerap Terjadi Akibat Merokok

Seperti buah, dan juga sayuran agar pencernaan Moms lebih lancar.

Selain buah dan sayur, Moms juga bisa membuat agar-agar untuk membuat usus lebih cepat dan lancar mengeluarkan kotorannya.

"Agar-agar sangat menolong, puding lokal yang terbuat dari lumput laut itu berguna untuk bantu mengeluarkan kotoran lebih cepat," tutup dr. Aru.