Nakita.ID – Seribu hari pertama kehidupan (HPK) yang terhitung sejak masa kehamilan hingga usia dua tahun merupakan periode emas dalam proses tumbuh kembang si kecil.
Pada periode ini, si kecil bertumbuh secara fisik dan mental. Oleh karena itu, Moms perlu memperhatikan banyak kebutuhan krusialnya. Selain nutrisi yang cukup dengan pemberian air susu ibu (ASI) dan makanan pendamping ASI (MPASI), Moms perlu menjaga kebersihan perlengkapan yang digunakan si kecil. Misalnya saja, popok kain, pakaian, selimut, hingga handuk.
Serat kain yang tidak dibersihkan secara maksimal dapat menyimpan bakteri dan virus penyebab penyakit. Apabila si kecil sering sakit, tumbuh kembangnya juga bisa terganggu.
Namun, membersihkan perlengkapan yang menempel langsung dengan kulit si kecil juga harus hati-hati. Sebab, kulit bayi cenderung lebih sensitif. Cara mencuci yang salah atau penggunaan deterjen yang tidak tepat dapat memicu alergi dan dermatitis kontak.
Dermatitis kontak merupakan alergi yang menyebabkan munculnya ruam merah dan gatal pada kulit. Kondisi ini biasanya terjadi pada area tertentu seperti ketiak dan selangkangan.
Melansir dari laman Babylist, pendiri New Jersey Dermatology and Aesthetics Center, dr. Zain Husain, MD, mengatakan, bayi memiliki kulit yang sangat sensitif. Hal ini karena kulit dan sistem kekebalan bayi belum sepenuhnya matang.
“Kulit mereka dapat bereaksi terhadap berbagai bahan kimia yang ada dalam deterjen,” kata dr. Zain.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlewat, Begini Peran Ayah Dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak
Adapun bahan kimia pada deterjen yang bisa memicu alergi pada bayi biasanya adalah parfum, pengawet, dan pewarna.
Lantas bagaimana caranya agar bisa memilih deterjen yang aman untuk si kecil? Ada beberapa tips yang bisa Moms lakukan untuk memilih deterjen yang tepat untuk si kecil.
- Pilih deterjen dengan bahan dasar natural plant extract
Setiap Moms pasti ingin hasil cuciannya bersih dan terhindar dari noda membandel. Namun, Moms juga harus memerhatikan bahan deterjen. Sebab, zat kimia bisa menyebabkan kulit si kecil rentan mengalami iritasi atau alergi.
Untuk itu, sebaiknya moms memilih deterjen dengan bahan dasar natural plant extract yang aman untuk kulit bayi dan efektif menghilangkan noda serta menjaga pakaian tetap lembut.
- Pilih produk yang hypoallergenic
Pilihlah detergen yang menyertakan label hypoallergenic pada kemasan. Sebagai informasi, hypoallergenic adalah klaim produsen bahwa produk tersebut diformulasikan untuk sebisa mungkin tidak menimbulkan reaksi alergi.
Sebelum diberi label hypoallergenic biasanya produk telah diuji dalam laboratorium atau ahli dermatologi untuk memastikan bahwa tidak ada reaksi alergi yang timbul dari pemakaian.
- Tidak menggunakan pewarna
Kemudian, pilihlah produk tanpa bahan pewarna atau pencerah. Perlu Moms perhatikan, pencerah berbeda dengan pemutih. Bahan pemutih boleh digunakan secukupnya pada pakaian bayi jika memang diperlukan.
Namun, pastikan Moms mencuci pakaian atau benda-benda berbahan kain lainnya yang digunakan bayi sampai bersih. Sebab, sisa deterjen yang tersimpan dalam serat kain dapat menempel pada kulit bayi dan memicu alergi.
- Gunakan deterjen yang bebas SLS
Moms sebaiknya juga memilih deterjen yang bebas surfaktan seperti Sodium lauryl sulfate (SLS). SLS merupakan zat kimia yang terdapat pada hampir semua produk pembersih. Zat ini memiliki efek pengental dan kemampuan menghasilkan busa.
Meskipun sebagai cleansing agent dan foaming agent. Namun, jika SLS tidak sengaja tertelan dan menyerap ke dalam tubuh, tentu bisa mendatangkan efek samping yang membahayakan termasuk residu yang ada didalam produk tersebut.
Sebagai pilihan deterjen yang tidak mengandung SLS, pewarna, dan pewangi buatan, Moms bisa memilih Sleek Baby Laundry Detergent. Produk deterjen ini jugatelah lulus uji dermatologi dan mikrobiologi sehingga cocok untuk kulit bayi dan melindungi pakaian dari kuman.
Tidak heran jika pasangan selebriti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pun menggunakan Sleek Baby Laundry Detergent untuk melindungi anak keduanya, Baby Rayyanza agar terhindar dari iritasi terutama di 1000 hari perlindungannya.
Kelebihan lain dari deterjen ini adalah terbuat dari ekstrak tumbuhan alami, efektif membersihkan noda, pakaian bebas dari bau apek, serta menjaga serat kain tetap halus dan lembut, sehingga si kecil bebas dari iritasi kulit.
Untuk informasi lebih lanjut, Moms bisa mengunjungi laman berikut ini.