Bayi Tiba-tiba Tersedak Saat Makan? Kenali Tanda-tanda, Faktor Penyebab, dan Cara Mengatasinya, Moms Harus Tahu Agar Tidak Membahayakan Nyawa Bayi

By Shannon Leonette, Rabu, 22 Desember 2021 | 19:11 WIB
Bayi tersedak saat makan. (Pixabay)

 

Nakita.id - Apakah Si Kecil akhir-akhir tersedak saat makan?

Moms tentu panik jika Si Kecil sering tersedak saat makan.

Namun, tak perlu khawatir, karena hal ini justru normal dialami oleh bayi.

Khususnya di usia 4-6 bulan, dimana bayi mulai diperkenalkan pada makanan padat.

Bagaimana tanda-tanda bayi tersedak saat makan?

Baca Juga: Menenangkan Kolik Pada Bayi Bisa Pakai ASI Tapi Cari Tahu Dulu Cara Memberikannya Supaya Buah Hati Tak Tersedak

Melansir babycenter, bayi yang tersedak umumnya akan mendorong lidahnya ke depan atau keluar dari mulutnya.

Kemudian, disertai dengan batuk-batuk atau seperti muntah.

Selain itu, matanya mungkin berair seperti ingin menangis.

Apabila Moms melihat Si Kecil menunjukkan tanda-tanda di atas, tetaplah awasi Si Kecil.

Namun, jangan mencoba membantunya.

Baca Juga: Masih Ingin Coba Terapkan Metode BLW? Dokter Anak Bagikan Cara Aman Beri Finger Food Pada Anak Tanpa Bikin Si Kecil Tersedak

Pasalnya, bayi memiliki refleks muntah, yang otomatis membantunya agar terhindar dari masalah tersedak.

Refleks ini bekerja dengan cara menjulurkan lidah ke depan, setiap kali bagian belakang tenggorokannya terangsang.

Meski hingga saat ini masih belum jelas faktor penyebab pastinya, umumnya bayi akan tersedak saat terlalu banyak diberi makanan, atau akan tersedak saat dipaksa untuk mengunyah makanan yang tidak disukainya.

Saat mencapai usia di atas 4-6 bulan, bayi diharapkan sudah bisa berkurang frekuensi muntahnya dan belajar mengatur jumlah makanan yang ditelan.

Bagaimana caranya? Inilah beberapa tips yang bisa Moms coba terapkan.

Baca Juga: Dilarang Memberi Minum! Inilah 3 Cara Mengatasi Bayi Tersedak Sesuai Anjuran Dokter Anak

1. Buat anak rileks saat menyusui

Pastikan Moms tidak memaksa Si Kecil untuk minum ASI terlalu banyak.

Selain itu, jika diberi susu botol, pastikan lubang dotnya berukuran sesuai dengan mulutnya.

Hal ini dilakukan agar Si Kecil tidak ketumpahan susu saat meminumnya.

2. Pastikan anak siap untuk makan makanan padat

Moms sudah bisa memberikan makanan padat untuk Si Kecil saat berusia 4-6 tahun.

Biasanya, ditandai dengan bayi yang sudah bisa duduk tegak dengan penyangga.

Baca Juga: Bukan Hanya Soal Umur, Inilah Tanda-tanda Si Kecil Sudah Siap Mengonsumsi Makanan Padat

3. Letakkan sedikit makanan di sendoknya, lalu dekatkan pada bibir

Tahukah Moms? Bayi akan otomatis menyedot sisa makanan dari sendok tanpa langsung merasakannya di bagian belakang tenggorokannya.

Jika didorong keluar, artinya Si Kecil tidak menyukainya.

Atau, Si Kecil mungkin masih mencoba mencari cara agar bisa makan.

Apabila dalam seminggu Si Kecil masih kesulitan, berarti Si Kecil masih belum siap.

4. Jika sudah siap, potonglah makanan menjadi ukuran mulut anak

Hindari makanan-makanan seperti anggur utuh, kacang-kacangan, dan popcorn.

Pasalnya, makanan ini bisa membuat Si Kecil tersedak.

Selain itu, awasi juga agar Si Kecil tidak tersedak.

Apabila Si Kecil terus-terusan muntah, ada baiknya bila Moms segera membawanya ke dokter.

Semoga bermanfaat ya, Moms.

Baca Juga: Dijamin Si Kecil Suka! Ternyata Bukan Cuma Buah dan Sayuran Saja, Beberapa Makanan Sehat Ini Bisa jadi Finger Food untuk Bayi