Mengenal Sindrom Baby Blues yang Bikin Kualitas Bonding Ibu dan Anak jadi Kurang Optimal dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan

By Kintan Nabila, Kamis, 23 Desember 2021 | 17:37 WIB
Mengenal sindrom baby blues yang dialami ibu dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak (Dok Nakita)

Nakita.id - Setelah mengandung dan melahirkan, tantangan selanjutnya yang dihadapi para Moms adalah mengatasi sindrom baby blues.

Melansir Healthline, sekitar 80 persen yang ibu baru melahirkan mengalami baby blues.

Baby blues mengacu pada periode singkat setelah melahirkan yang dipenuhi dengan kesedihan, kecemasan, stres, dan perubahan suasana hati.

Sindrom ini dikhawatirkan akan mempengaruhi kualitas bonding antara ibu dan bayi dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan.

Baca Juga: Pentingnya Pemberian ASI Eksklusif pada 1000 Hari Pertama Kehidupan, Ketahui Manfaat ASI untuk Kesehatan Ibu dan Bayi

1000 hari pertama kehidupan terdiri dari 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada dua tahun pertama kehidupan buah hati.

Masa ini juga sering disebut sebagai window of opportunity atau periode emas anak.

Alia Mufida, M.Psi, Psikolog Anak dan Remaja dari Klinik Mentari Anakku mengatakan, sebetulnya wajar bagi ibu yang baru melahirkan untuk mengalami baby blues.

Nah, kira-kira apa penyebab sindrom baby blues yang dialami para Moms ini? Yuk, cari tahu jawabannya.