Kuasa hukum Doddy kembali meminta pihak yang bersangkutan yang diduga salah satu anggota keluarga Faisal harus meminta maaf melalui kuasa hukum Doddy.
"Kami meminta yang berangkutan meminta maaf 3x24 jam melalui kami, selaku pengacaranya," tegas Djamalluddin.
Meski 'tanda' yang diberikan jelas mengarah ke keluarga Faisal, kuasa hukum Doddy Sudrajat enggan membeberkan siapa orang yang disomasi tersebut.
Bahkan, ia tak membongkar identitas orang yang menuduh keluarga Doddy Sudrajat menerima asuransi sebesar Rp500 juta dari meninggalnya Vanessa.
Namun, kuasa hukum Doddy menyebut inisial dan hubungannya dengan Vanessa.
"Inisial F, saya kira teman-teman sudah tau itu. Masih ada hubungan saudara sama almarhum." ujar Djamalluddin.
Akibatnya, Doddy menerima banyak komentar negatif dari warganet, meskipun ia sama sekali belum menerima uang asuransi itu.
Djamalludin juga menegaskan bahwa pihak kliennya sama sekali tak menerima uang dalam bentuk apapun.
Malah, akhirnya Doddy jadi bulan-bulanan dan hujatan warganet karena dugaan pengaruh buruk yang dilayangkan oleh seseorang yang disomasi tersebut.
Djamalluddin Koedoeboen lalu meluruskan dugaan terkait uang asuransi yang hingga kini belum ia terima sebesar Rp500 juta, agar kliennya tidak lagi mendapat hujatan dari warganet.
"Ada hal lain yang harus kami luruskan dari pikiran kita semua bahwa masyarakat Indonesia dan netizen yang budiman, yang baik hati, bahwa dugaan uang sebagaimana diterima oleh pak Doddy Sudrajat yang berjumlah Rp 500 juta yang telah disampaikan oleh pihak tertentu di media, itu sama sekali tidak benar dan sama sekali itu beliau tidak terima," kata Djamalluddin Koedoeboen.
Adapun Doddy Sudrajat berencana menyerahkan seluruh harta mendiang putrinya pada sang cucu, Gala Sky Andriansyah apabila ia telah mendapatkan uang asuransi tersebut.
"Kami juga sudah berdiskusi bahwa insya Allah bila mana saatnya masalah ini kami concern bahwa nanti akan diberikan kepada anak almarhum dalam hal ini Gala," ucap Djamalluddin.