Bidan jadi salah satu tenaga kesehatan yang memiliki peranan penting.
Sama seperti dokter, peran bidan juga dibutuhkan untuk melayani kesehatan masyarakat di Indonesia.
Dalam acara webinar Tranformasi Digital Bantu Jaga Kesehatan Ibu & Anak, Kamis (3/2/2022), Dr. Emi Nurjasmi M.Kes selaku Ketua Umum IBI mengungkapkan bahwa kesehatan ibu dan anak merupakan jadi salah satu indikator kesehatan dari keberhasilan suatu negara.
Upaya peningkatan kesehatan antara ibu dan anak juga dilakukan dengan mengandalkan bidan di dalamnya.
Profesi ini sejatinya memberikan peranan penting terutama memberikan perawatan sesaat sebelum persalinan, memeriksa kondisi kesehatan ibu selama masa kehamilan, saat persalinan, dan juga setelah melahirkan.
Seorang bidan tentu akan terus memberikan pendampingan, melakukan pemeriksaan, terus memantau kondisi fisik dan psikis para ibu, ibu hamil, dan juga anak.
"Kesehatan ibu dan anak ini indikator keberhasilan dari negara. Peran bidan memang profesi unik dan spesifik karena kita fokus kepada kesehatan ibu, bayi, dan juga balita. Bidan berperan penting tidak hanya saat ibu hamil, tetapi saat lahiran, bahkan sebelum anak lahirpun bidan ada," ucap Emi.
Menurut Emi bidan hadir sebagai garda terdepan untuk melayani kesehatan masyarakat tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk daerah kecil sekalipun.
"Bidan sebagian besar ada di daerah terkecil, mereka dekat dengan masyarakat di desa sehingga bidan sangat strategis dan garda terdepan dalam pelayanan masyarakat," ungkap Emi.
Masih banyak ibu hamil yang mempercayakan kelahirannya di bidan.
Data dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) telah menyebutkan setidaknya 60 persen bayi di Indonesia lahir melalui jasa badan.