Hindari 4 Kesalahan Fatal ini Saat Membersihkan Botol Susu Si Kecil, Awas Penyakit Mengintai

By Kusmiyati, Kamis, 3 Mei 2018 | 08:00 WIB
Jangan sampai melakukan 4 kesalahan ini saat mencuci botol susu. (iStock)

Nakita.id – Kehadiran si Kecil ke dunia merupakan momen bahagia yang tak akan terlupakan. Kebahagiaan dalam rumah tangga pun semakin lengkap dengan tawa dari sosok mungilnya.

Meskipun demikian, momen kebahagiaan itu bisa menjadi momen yang rentan bahaya apabila kesehatan Si Kecil tidak diperhatikan dengan baik. Untuk itu Bunda harus memerhatikan kebersihan dan menjaga kesehatan untuk si Kecil. Sebab, di awal kehidupannya terutama 1000 hari pertama, Si Kecil rentan akan bahaya penyakit.

Penyakit berbahaya mengintai Si Kecil, salah satunya adalah diare.

Di antara berbagai penyebab, diare pada bayi bisa terjadi karena kesalahan mencuci botol susu bayi sehingga menyebabkan bayi sakit. Diare merupakan salah satu pembunuh utama balita di dunia juga di tanah air.

Diare yang terjadi akibat kotoran tersisa pada botol susu bayi bisa terjadi karena orangtua kerap melakukan 4 kesalahan fatal berikut ini.

1. Tidak membersihkan seluruh bagian botol dengan bersih.

Bila botol susu tidak dijaga kebersihannya atau salah dalam mencucinya maka si Kecil rentan terkena penyakit diare. Penting bagi Bunda untuk mengingat bahwa seluruh bagian botol harus dibersihkan.

Banyak Bunda yang hanya fokus pada pembersihan area botol dan dot, tapi melupakan bagian leher pengencang dot atau gelang dot pada botol. Padahal, saat Bunda membersihkan, semua bagian botol harus dilepas dan dibersihkan satu per satu. Nah, bagian gelang dot yang berulir ini sering luput dibersihkan.

2. Tidak menggunakan air mengalir saat membilas

Banyak Bunda mengira kalau mencuci botol susu dan perlengkapan makan si Kecil memerlukan perlakuan yang sama dengan mencuci peralatan dapur lainnya.

Kesalahan utama adalah biasanya Bunda hanya merendamnya di dalam wadah. Padahal, kebiasaan itu akan membuat kotoran menempel lagi.

Selain membuat usaha mencuci menjadi sia-sia, kotoran yang menempel kembali dapat menyebabkan penyakit berbahaya. Air mengalir akan membuat kotoran dan sisa-sisa kotoran yang menempel akan tersapu bersih.

3. Menggunakan cairan pembersih yang tidak khusus untuk botol susu atau alat makan bayi

Di saat mencuci botol susu hal yang paling penting dan perlu Bunda ingat yakni penggunaan cairan pembersih. Sebab, menggunakan cairan pembersih peralatan dapur tidak direkomendasikan untuk mencuci botol susu dan peralatan makan si Kecil.

Tak perlu bingung, Bunda bisa menggunakan Sleek Baby Bottle Nipple and Accessories Cleanser yang mengandung formula 100% Food Grade yang aman untuk untuk si Kecil dan telah teruji klinis sehingga sebab #SleekBabyAlamiMelindungi

Dengan formula natural antibacterial, Sleek Baby Bottle Nipple and Accessories Cleanser teruji klinis aman untuk si Kecil. Di dalamnya terdapat stain removal formula yang dapat menghilangkan lemak susu dan bau yang menempel di botol susu dan alat makan si Kecil sehingga menghapus kemungkinan adanya bakteri penyebab diare.

Bahkan Sleek Baby Bottle Nipple and Accessories Cleanser dapat digunakan untuk mencuci sayuran dan buah-buahan.

4. Tidak menggunakan lap khusus untuk mengeringkan botol susu

Setelah Bunda mencuci botol susu dan peralatan makan, perhatian Bunda untuk kebersihan belumlah selesai.

Sebab, Bunda harus memberi perhatian khusus pada proses setelah mencuci, yaitu mengeringkan. Perhatikan dan pilihlah lap yang tepat untuk benar-benar mengeringkan botol susu dan peralatan makan supaya aman untuk si Kecil.

Gunakan lap yang khusus diperuntukkan untuk botol susu dan alat makan si Kecil, bukan dengan menggunakan lap yang juga digunakan untuk mengeringkan alat dapur lainnya.

Mencampurkan lap dengan perangkat lain membuat lap itu menjadi tidak steril dan dapat mencemari botol susu si Kecil.