Tanda-tanda Orangtua Perlu Bantuan Psikolog Dalam Mengasuh Anak yang Menderita Kanker, Jangan Sampai Abai Dengan Kondisi Kesehatan Mental Sendiri!

By Ruby Rachmadina, Sabtu, 12 Februari 2022 | 15:00 WIB
Tanda orangtua membutuhkan bantuan psikolog dalam mengasuh anak yang menderita kanker. (Freepik)

Mengasuh dan merawat anak yang menderita kanker memang tak mudah.

Moms dan Dads perlu terus belajar untuk menjadi orangtua versi terbaik untuk anak.

Apalagi saat ini yang anak penderita kanker butuhkan hanyalah dukungan dari keluarga, terutama orangtua.

Moms dan Dads tentu membutuhkan tenaga yang lebih dan perhatian ekstra pada anak.

Selalu ada dan siap sedia untuk anak terkadang membuat orangtua rentan mengalami stres.

Orangtua yang anaknya mengidap kanker perlu beberapa waktu untuk menerima keadaan yang tak normal dari biasanya.

Perasaan sedih, marah, tak berdaya, bahkan kecewa kerap menyelimuti hati Moms dan Dads.

Suasana hati yang selalu dalam keadaan sedih sudah seharusnya mendapatkan pertolongan dari ahli.

Moms dan Dads tak perlu ragu lagi untuk meminta pertolongan pada psikolog untuk bisa mendapatkan semangat, dukungan, atau hal apapun yang dibutuhkan.

Baca Juga: Pentingnya Peran Keluarga Bagi Anak Penderita Kanker, Bantu Proses Pemulihan Hingga Dukungan Psikologis Si Kecil

Tetapi, masih banyak orang yang merasa menemui psikolog hanya diperuntukkan bagi mereka yang mengalami gangguan kejiwaan saja.

Masih banyak orang di luar sana yang beranggapan bahwa orang-orang yang datang ke psikolog karena merasa gila, aneh, atau memiliki gangguan.

Padahal peran psikolog tidak hanya sebatas itu saja, psikolog memiliki peran berarti untuk menyelesaikan masalah yang mungkin sulit dihadapi sendiri.

Olivia, M.Psi., Psikolog, Psikolog di @awalmula.sub

Psikolog membantu mengatasi masalah dari berbagai sudut pandang yang berbeda.

Dalam wawancara ekslusif bersama Nakita, Olivia, M.Psi., Psikolog, Psikolog di @awalmula.sub, memaparkan jika ada tanda-tanda yang bisa dilihat jika orangtua yang mengurus anak penderita kanker membutuhkan konseling dari psikolog.

Tanda-tanda ini menurut Olivia bisa dilihat dalam aktivitas sehari-hari, misalnya ketika Moms merasa sulit untuk tidur.

Atau tak memiliki nafsu makan atau merasa enggan untuk mengonsumsi makanan jenis apapun.

"Tanda-tanda yang paling umum adalah ketika kita sudah tidak mampu mengelola rasa cemas kita, misalnya sudah mengganggu sekali sulit untuk tidur, makan pun susah, nah hal-hal ini perlu diwaspadai," ucap Olivia.

Baca Juga: Tips Mengelola Emosi Anak Saat Mengetahui Dirinya Memiliki Kanker, Bisa Bikin Si Kecil Tenang Dalam Masa Pengobatannya

Tanda lainnya bahwa Moms dan Dads perlu mendatangi psikolog adalah ketika pikiran memengaruhi kebiasaan sehari-hari.

Rasa cemas yang dialami tentu akan memengaruhi segala aktivitas yang sering dilakukan.

Misalnya saja Moms lebih senang mengurung diri, tak ingin berinteraksi dengan orang banyak, maka perlu mendatangi psikolog.

Moms juga perlu memperhatikan emosi yang ditimbulkan.

Jika perasaan membuat Moms menjadi lebih sensitif dan mudah marah maka tak ada salahnya melakukan konsultasi dengan ahli.

"Ketika sudah mengganggu kebiasaan sehari-hari, yang biasanya berjalan dengan baik, tetapi karena pikiran, perasaan sudah mengganggu keseharian maka itu perlu diwaspadai. Moms dan Dads membutuhkan pertolongan ahli baik psikolog maupun konselor," pungkas Olivia.

Sebenarnya setiap orangtua punya cara tersendiri untuk mengatasi perasaan cemas atau stres yang dihadapi.

Jika Moms merasa lebih baik sendiri untuk sementara waktu, maka lakukanlah.

Tetapi ingat, akan selalu ada keluarga, kerabat dekat, dan bahkan psikolog yang akan selalu senantiasa menemani Moms dan Dads untuk berbagi keluh kesah yang dirasakan dalam mengurus anak yang menderita kanker.

Baca Juga: Niat Hati Ingin Tak Ingin Membuat Anak Sedih, Perlakuan Orangtua yang Seperti Ini Justru Bikin Si Kecil yang Terkena Kanker Semakin Terpuruk