Gejala ini biasa terjadi pada anak-anak dengan infeksi saluran pernapasan bagian atas, seperti flu.
Jika pilek dan batuk mengganggu, biasanya Dads bisa memberi anak obat flu dan batuk untuk membantu meredakan gejalanya.
Saat memilih obat flu, pilih salah satu yang menutupi gejala yang dia alami, dan hindari obat multi gejala kecuali jika anak memiliki semua gejala yang diobati obat tersebut.
3. Demam
Sebagian besar orangtua tahu cara mengobati demam anak dengan asetaminofen atau ibuprofen, tetapi orangtua tetap takut jika anak mereka demam tinggi.
Ingatlah bahwa demam hanyalah gejala, dan jika anak dalam keadaan sehat, atau merasa jauh lebih baik setelah demamnya turun, Dads biasanya tidak perlu terlalu khawatir.
Cari pertolongan medis jika anak kecil (di bawah usia tiga bulan) mengalami demam, atau anak pada usia berapa pun mengalami demam dan tampak sakit.
Baca Juga: Pentingnya Nenek Berperan Sama dalam Pengasuhan Anak, Ini Penjelasannya
Jika anak mengalami kejang demam, segera cari pertolongan medis jika berlangsung lebih dari beberapa menit.
Bila kejang berlangsung singkat dan anak sembuh setelahnya, Dads bisa menghubungi dokter anak untuk meminta nasihat.
4. Sakit perutAnak-anak sering mengalami sakit perut, baik sebagai bagian dari virus perut atau jika mereka mengalami sembelit.
Dan sering kali tidak ada pengobatan simtomatik yang baik untuk membuat anak lebih baik.