Sia-sia Sudah Menahan Lapar! Diet dengan Makan Sekali Sehari Justru Malah Bikin Tubuh Gemuk

By Kintan Nabila, Minggu, 13 Februari 2022 | 15:05 WIB
Bahaya makan satu kali dalam sehari (Freepik/benzolk)

Nakita.id - Untuk mendapatkan tubuh yang ideal sejumlah orang nekat melakukan diet ekstrem. Misalnya diet OMAD (One Meal a Day) atau makan hanya sekali dalam sehari. Banyak yang percaya, mengurangi porsi dan frekuensi makan bisa memangkas kalori. Namun, jangan kaget kalau hasilnya justru sebaliknya. Melansir dari Bright Side, berikut efek samping yang akan terjadi pada tubuh saat kita makan sekali sehari. 1. Berat badan justru bertambah Saat makan sekali sehari, tubuh akan mengaktifkan " mode kelaparan". Kemudian tubuh akan menyimpan semua makanan yang dikonsumsi, dan akan diubah jadi energi saat benar- benar dibutuhkan. Hal ini akan memperlambat sistem metabolisme dan meningkatkan produksi kortisol atau hormon stres yang membuat tubuh menyimpan banyak cadangan lemak. Baca Juga: Bisa Bikin Moms Terlihat Seperti Gadis Lagi, Begini Cara Menurunkan Berat Badan Berpuluh-puluh Kilo Hanya dengan Kulit Mentimun

2. Kadar gula darah tidak stabil

Makan sekali sehari menyebabkan kadar gula darah tidak stabil dan terjadi hipoglikemia (gula darah rendah), terutama untuk penderita diabetes tipe 2. Kondisi ini akan menyebabkan ketegangan otot dan sakit kepala. 3. Tubuh kekurangan nutrisi Makan sekali sehari tidak bisa memenuhi asupan vitamin yang cukup Saat kekurangan vitamin seperti zinc dan kalsium, rambut jadi rontok dan muncul bintik putih pada kuku (leukonychia). 4. Sering sakit kepala Saat tubuh kelaparan, kita biasanya sering mengalami sakit kepala. Hal ini disebabkan oleh penurunan kadar gula darah, kekurangan magnesium, dan lainnya.

Baca Juga: Diet Saja Tak Cukup, Cobalah Terapkan 5 Kebiasaan Sederhana Ini untuk Hilangkan Lemak Perut

5. Selalu kedinginan Makan satu kali sehari dapat mengalihkan aliran darah ke arah penyimpanan lemak.   Cara tersebut dilakukan tubuh untuk menghemat energi, karena energi tersebut hanya benar-benar dipakai saat dalam keadaan darurat saja Hal ini membuat kita selalu merasa kedinginan dan lapar. 6. Mengembangkan pola makan tidak sehat Karena hanya bisa makan 1 kali, saat makan kita cenderung makan berlebihan. Kemudian kita terdorong untuk mencari makanan yang yang tinggi karbohidrat dan gula, seperti nasi atau hidangan penutup yang manis-manis. Sebaliknya, kalau kita hanya mengkonsumsi satu jenis makanan saja misalnya semangkuk brokoli, itupun tidak sehat. Hal ini akan membuat tubuh terasa lesu dan kurang termotivasi untuk beraktivitas.

Baca Juga: Pantas Saja Berat Badan Sulit Turun, Ternyata Ini Kesalahan Diet yang Masih Kerap Dilakukan