Nakita.id - Moms dan Dads wajib tahu, berikut ini persiapan yang harus dilakukan menjelang persalinan.
Persalinan merupakan momen penting sekaligus menegangkan yang harus dilalui para Moms.
Bagaimana tidak, di momen persalinan tersebut, Moms harus bertaruh nyawa demi melahirkan sang buah hati ke dunia.
Setiap Moms tentu ingin persalinannya berjalan lancar dan aman.
Semakin cepat proses persalinan, maka rasa sakit yang dirasakan Moms juga tidak akan lama.
Selain itu, Moms juga pasti berharap supaya anak yang dilahirkan bisa sehat dan semua bagian tubuhnya lengkap.
Untuk membuat proses persalinan berjalan lancar, baik Moms dan Dads harus melakukan berbagai persiapan.
Persiapan utama yang paling penting untuk dilakukan adalah dengan mempersiapkan fisik dan juga mental.
Tanpa fisik dan mental yang baik, seorang Moms tidak akan bisa menjalani proses persalinan dengan lancar.
Persiapan Menjelang Persalinan Baik Sesar dan Normal
Menurut dr. Thomas Chayadi, Sp.OG, Dokter Spesialis Kandungan dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia mengatakan, tidak ada perbedaan yang signifikan antara persiapan persalinan normal dan sesar.
"Persiapan yang harus dilakukan menjelang persalinan baik normal maupun sesar secara umum adalah sama," tutur dr. Thomas dalam wawancara eksklusif bersama Nakita, Kamis (3/2/2022).
Akan tetapi, bagi Moms yang akan melahirkan normal ada baiknya rutin melakukan olahrga.
"Kalau untuk persalinan normal sebaiknya melakukan olahraga seperti prenatal yoga, dan senam hamil," sambung dr. Thomas.
Meski begitu, bukan berarti Moms yang harus melahirkan sesar tidak diperkenankan untuk olahraga.
Bagi Moms yang ingin ikut melakukan senam hamil boleh-boleh saja untuk membuat tubuh menjadi lehih sehat.
Tapi, kalau untuk yang ingin melahirkan sesar tidak ada masalah kalau ingin melakukan senam hamil.
Memantau Pertumbuhan Kehamilan
Menurut Ketua Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr. (H.C). dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), persiapan lain yang harus dilakukan adalah dengan rutin memantau pertumbuhan kehamilan.
Bagi dr. Hasto, ibu hamil harus selalu dalam kondisi sehat supaya anak yang dikandungnya juga sehat.
Pertumbuhan kehamilan menjadi sesuatu hal yang penting untuk dipantau. Tujuannya agar bayi yang dilahirkan memiliki ukuran yang normal alias tidak prematur.
Selain itu, untuk berat badannya juga sesuai dengan standar yang ada, yakni lebih dari 2,5 kg.
Pasalnya, bayi yang terlahir prematur tentu saja berisiko tinggi, Moms dan Dads juga harus lebih ekstra dalam mengurusnya nanti.
"Hamil itu harus sehat agar anaknya sehat dan ini penting. Jadi, kalau mengenai apa saja yang harus dipersiapkan oleh seroang ibu untuk menuju persalinan, yang paling penting pertumbuhan kehamilannya harus dikawal betul supaya nanti bayi-bayi yang dilahirkan cukup bulan, tidak prematur, ukurannya normal, panjang badannya sesuai dengan harapan di atas 48 cm," jelas dr. Hasto dalam wawancara eksklusif bersama Nakita, Senin (7/2/2022).
"Kemudian, berat badannya sesuai harapan lebih dari 2500 gram atau 2,5 kg, ini adalah ukuran-ukuran standar yang kita harapkan bayi lahir sehat secara fisik," imbuhnya.
Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Benarkah Wanita yang Memiliki Pinggul Besar Bakal Lebih Mudah Melahirkan?
Ketersediaan Biaya
Sedangkan, menurut Lenny N. Rosalin, SE, .Sc., M.Fin, Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), persiapan yang tak kalah penting yang harus dilakukan pasangan suami, istri menjelang persalinan adalah dengan mengecek ketersediaan biaya.
Tentukan terlebih dahulu asuransi atau jaminan kesehatan yang akan digunakan.
Jangan lupa juga untuk memeriksa ketersediaan pelayaan fasilitas kesehatan di dekat tempat tinggal.
Pilihlah yang fasilitasnya lengkap, dan juga akses jalannya mudah ditempuh.
Dan, yang tak kalah penting untuk dipersiapkan adalah transportasi yang siap siaga.
Siapkan transportasi tersebut ketika mendekati hari perkiraan lahir Moms.
"Pertama-tama kita harus memastikan ketersediaan pembiayaan, kelengkapan asuransi atau jaminan kesehatan, dan juga memastikan ketersediaan pelayanan fasilitas kesehatan tentunya yang terdekat dari rumah atau akses termudah, serta jangan lupa untuk selalu mempersiapkan transportasi yang siap siaga mendekati hari perkiraan kelahiran," tutup Lenny saat dihubungi oleh Nakita, Rabu (9/2/2022).
Baca Juga: Jangan Keburu Panik, Ketahui Ciri-ciri Kontraksi Palsu yang Sering Muncul Jelang Persalinan