Nakita.id - Para Moms wajib coba, berikut tips mengatasi rasa sedih ketika mendapat perlakuan Mom shaming.
Tindakan Mom shaming merupakan suatu tindak yang sebenarnya tidak boleh dilakukan apapun alasannya.
Namun terkadang, kebanyakan orang tidak menyadari bahwa dirinya sebagai pelaku Mom shaming.
Mom shaming sendiri merupakan suatu tindakan memberikan kritik negatif terhadap seorang ibu.
Nah, kebanyakan orang menganggap bahwa kritik tersebut sebagai nasihat.
Supaya para Moms bisa lebih baik lagi dalam mengurus buah hatinya.
Padahal tidak semua Moms membutuhkan dan mau menerima kritik tersebut.
Karena setiap Moms tentu saja memiliki cara masing-masing ketika membesarkan anaknya.
Para ibu sebenarnya lebih butuh untuk diberikan dukungan dibandingkan dikritik.
Baca Juga: Supaya Bisa Bangkit Lagi, Begini Tips Menghadapi Moms Shaming
Perasaan Ketika Menjadi Korban Mom Shaming
Ketika menjadi korban Mom shaming tentu saja Moms akan merasakan berbagai emosi.
Mulai dari marah, kesal, sedih, dan bahkan menyalahkan diri sendiri.
Menurut Moms Santi seseorang yang pernah menjadi korban Mom shaming, ia mengaku kerap bersedih ketika mendapat komentar negatif.
Hanya saja, ia tak punya daya untuk membantah komentar-komentar negatif tersebut.
"Sedih ada, diam banget juga enggak sih, coba mau jelasin percuma juga dia enggak mau mengerti," ungkap Moms Santi dalam wawancara ekslusif bersama Nakita, Senin (4/4/2022).
Rasa sedih tersebut sebenarnya wajar saja dirasakan para Moms.
Karena terkadang komentar-komentar negatif yang didapatkan memang terlalu berlebih.
Sehingga berpotensi buat Moms merasa gagal dalam mengasuh anak.
Cara Mengatasi Rasa Sedih Setelah Menjadi Korban Mom Shaming
Sedangkan menurut Ni putu Mayda Anggarini, M. Psi., Psikolog dari Biro Psikologi Attentive, ada beberapa cara mengatasi rasa sedih sebagai berikut:
1. Kelola Emosi
Hal pertama yang bisa dilakukan ketika menjadi korban Mom shaming adalah kelolah emosi.
Setelah itu, Moms harus pandai mengenali diri sendiri terkait kelebihan dan pencapaian yang sudah dilakukan sebagai seorang ibu.
"Pertama, kelolah dulu emosinya, kemudian kenali kelebihan diri kita tuh apa? Dan pencapaian kita sebagai seorang ibu," ungkap Mayda dalam wawancara ekslusif bersama Nakita, Kamis (7/4/2022).
Pencapaian yang dimaksud adalah ketika Moms berhasil melewati masa-masa sulit bersama anak.
Meskipun ketika menjalankan masa sulit tersebut sangat tidak mudah dan Moms harus jatuh bangun.
Baca Juga: Sering Kali Tidak Disadari, Berikut Ciri-Ciri Seseorang Menjadi Korban Mom Shaming
"Pencapaian lebih kepada saat kita menjadi ibu ada masa-masa tersulit yang kita bisa lewati bersama anak kita walaupun melewatinya dengan up and down, dengan tertatih-tatih itu tidak masalah karena tetap menjadi pencapaian sebagai seorang ibu sudah mengusahakan yang terbaik untuk anak kita," ungkap Mayda.
2. Ingatkan Diri Sendiri Terhadap Kelebihan yang Dipunya
Ketika Moms merasa sedih setelah mendapat tindakan Mom shaming maka hal yang harus dilakukan adalah mengingatkan diri sendiri bahwa Moms memiliki kelebihan.
Karena bagi Mayda, nilai sebagai seorang ibu tidak hanya ditentukan dari perkataan orang lain.
Setiap Moms pasti memiliki kelebihan masing-masing yang bisa dimanfaatkan untuk mengasuh anak dengan cara terbaik.
"Remind diri kita terhadap kelebihan diri sendiri bahwa nilai kita sebagai seorang ibu tidak hanya ditentukan karena perkataan orang lain. Kita punya kelebihan-kelebihan diri kita yang bisa kita manfaatkan juga untuk pengasuhan anak kita yang merupakan nilai dari diri kita," sambung Mayda.
3. Mengetahui Apa yang Sudah Dilakukan Untuk Anak
Ketika Moms merasa sedih dan gagal sebagai orangtua, ingat saja apa yang sudah Moms berikan dan korbankan untuk sang buah hati.
"Kita juga harus tahu apa saja yang sudah kita lakukan, dan berikan kepada anak kita melalui pencapaian diri kita tadi dimana masa-masa yang dirasa sulit bisa terlewati dan tetap berusaha yang terbaik untuk anak kita," tutup Mayda.
Baca Juga: Kerap Membuat Para Ibu Bersedih, Berikut Ini Jenis-jenis Mom Shaming