Dosis vaksin HPV untuk remaja muda usia 10-13 tahun, sebanyak 2 dosis dan untuk usia 13 tahun ke atas sebanyak 3 dosis.
Kemudian dr Grace mengungkapkan, tak sedikit yang bertanya-tanya apakah wanita yang aktif secara seksual dalam artian sudah menikah dan punya anak, maka boleh mendapatkan vaksin kanker serviks?
"Sebetulnya virus HPV itu penyebarannya dari berhubungan seksual, jadi pada anak-anak atau gadis yang belum aktif seksual, vaksinasi HPV itu bisa langsung dikerjakan," katanya.
"Tapi untuk wanita yang sudah aktif seksual, kita harus pastikan dulu pertama wanita tersebut belum pernah terinfeksi HPV" ujar dr Grace.
"Kedua, wanita tersebut tidak sedang memiliki kanker serviks," sambungnya.
Jadi sebelum dilakukan vaksin pada wanita-wanita yang aktif secara seksual (sudah menikah dan punya anak) tersebut, kita pastikan dulu sebelumnya kedua poin tadi.
Nah Moms, lalu apakah setelah melakukan vaksin HPV ini seseorang bisa 100% tidak akan terkena kanker serviks sama sekali?
dr Grace menjawab, tentu tidak karena kanker ini penyebabnya virus HPV High Risk jadi masih banyak faktor risiko yang belum kita ketahui penyebabnya.
"Tapi dengan melakukan vaksinasi HPV dikombinasi dengan pemeriksaan pap smear secara teratur dan berkala itu dapat mencegah kanker lebih dari 95%," katanya.
Mungkin banyak para wanita yang cemas apabila terkena kanker serviks, mereka tidak bisa punya anak atau mandul.
dr Grace menjelaskan, biasanya penanganan kanker disesuaikan dengan kondisi pasien yang memang masih ingin punya anak