Nakita.id - Memiliki kedua orang tua yang berperan sama dalam kehidupan anak secara objektif sangat bermanfaat bagi anak.
Gagasan bahwa anak-anak mendapat manfaat dari memiliki kedua orang tua dalam hidup mereka bukan hanya klaim berdasarkan emosi orang tua.
Hal ini didasarkan pada penelitian akademis dan studi yang telah melihat ke dalam isu-isu yang berkaitan dengan hak asuh anak.
Sebuah studi penelitian komprehensif diterbitkan dalam Journal of Divorce and Remarriage yang mengumpulkan 40 studi berbeda yang membahas manfaat dari keluarga yang mengasuh bersama.
Semua studi memiliki kesimpulan yang sama pada orangtua yang mau berperan sama.
Studi ini menghubungkan pola asuh dimana ayah dan ibu berperan sama dengan hasil yang lebih baik untuk anak-anak dari segala usia di berbagai ukuran akademik, perilaku, emosional, dan kesehatan fisik.
Studi ini tidak menemukan bukti bahwa tidur atau mengasuh anak secara bersama-sama memberikan hasil negatif untuk bayi atau balita, seperti apa yang diyakini banyak orang.
Studi tambahan dari Malin Bergstrom, seorang peneliti di Center for Health Equity Studies, mencapai temuan serupa.
Dalam studinya yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health, anak yang mendapatkan porsi pengasuhan sama antara ayah dan ibu mendapatkan 3 manfaat luar biasa ini:
1. Lebih berprestasi di sekolah
Sebuah studi dari University of Missouri menerapkan teori keterikatan dan pentingnya hubungan orang tua-anak, untuk keberhasilan akademis dan perjuangan akademis yang mungkin dialami seorang anak.
Hasilnya menyoroti bagaimana dukungan dan komunikasi antara orang tua yang berperan sama memainkan peran penting pada prestasi akademik anak.
Mom dan Dads dapat memberikan bantuan yang diperlukan dan dapat membandingkan catatan perilaku satu sama lain demi kepentingan terbaik anak.
Melalui pengasuhan bersama antara Moms dan Dads, anak mendapatkan dukungan yang diperlukan selama masa sekolah yang penuh tantangan ini.
2. Lebih sedikit stres
Orangtua yang berbagi peran bersama melalui pola asuh bersama, dapat mengurangi tekanan yang dirasakan Si Kecil.
Menurut sebuah studi dari Universitas Stockholm, anak-anak yang mendapatkan pengasuhan bersama lebih sedikit merasa stres.
Kehadiran Moms dan Dads dapat membantu anak merasa lengkap dan membangun ikatan emosional untuk membantunya melewati tekanan.
Baca Juga: Yuk Berperan Sama Mengurus Si Kecil, Dads Bisa Bantu Moms Siapkan Makanan untuk Anak dengan Cara Ini
3. Memiliki panutan peran kedua orang tua dalam kehidupan
Ini mungkin sesuatu yang sederhana untuk dipahami orang dewasa, tetapi bagi anak-anak melihat kedua orangtuanya berperan sama bisa memiliki banyak arti.
Seorang anak menjadikan orang tua sebagai panutan, dan memberikan contoh hubungan yang saling mendukung dan mengisi satu sama lain adalah hal yang baik.
Dengan melihat contoh kedua orangtuanya yang berperan sama, mereka lebih siap untuk menyesuaikan diri dengan perannya kelak di keluarga dan lingkungan.