Nakita.id - Telur bebek dikenal sebagai salah satu bahan makanan yang menyehatkan.
Bahkan, melansir Learn Poultry, telur bebek jauh lebih bermanfaat daripada telur ayam.
Ini karena kandungan nutrisi telur bebek lebih banyak daripada telur ayam.
Beberapa nutrisi yang membuat telur bebek lebih sehat daripada telur ayam diantaranya zat besi, vitamin B12, dan asam folat.
Nutrisi penting lainnya yang ada di telur bebek antara lain riboflavin, kolin, dan selenium.
Sebenarnya pada telur ayam juga mengandung nutrisi tersebut, tapi tidak sebanyak telur bebek.
Dalam setiap 100 gram telur bebek, memiliki 223 kalori dan 12 gram protein.
Meski begitu, sebaiknya Moms tidak berlebihan dalam makan telur bebek.
Hindari makan lebih dari satu telur bebek sehari.
Sebaiknya jangan makan telur bebek lebih dari sehari karena bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan.
Beberapa masalah kesehatan yang bisa dialami bila berlebihan makan telur bebek, diantaranya obesitas, diabetes, dan juga meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
Lalu, berapa jumlah ideal telur bebek dimakan dalam seminggu?
Para pakar nutrisi merekomendasikan untuk tidak makan telur bebek lebih dari 4 butir dalam seminggu.
Ini dikarenakan kadar kolesterol telur bebek tinggi.
Bahkan, jauh lebih tinggi dari telur ayam.
Pada 100 gram telur bebek memiliki 276% kolesterol, sedangkan telur ayam kadar kolesterolnya 92%.
Ada beberapa olahan telur bebek diantaranya telur asin, telur bebek rebus, telur goreng, dan telur panggang.
Masyarakat Indonesia juga kerap mengonsumsi telur bebek dalam bentuk martabak telur.
Umumnya, rasa telur bebek sangat mirip dengan telur ayam.
Namun, banyak yang menilai telur bebek memiliki rasa yang lebih kuat daripada telur ayam.
Telur bebek bertekstur lebih kental dan kurang berair dibandingkan telur ayam.
Ada beberapa cara yang perlu Moms lakukan untuk menyimpan telur bebek:
- Simpan telur bebek dalam karton telur besar, gunakan beberapa karet gelang untuk menutup karton, dan simpan karton di tempat yang aman.
- Simpan telur bebek dalam wadah yang bisa ditutup kembali.
- Direkomendasikan menyimpan telur bebek di rak daripada di pintu lemari es. Ini karena bisa menyebabkan suhu telur bebek tidak stabil.
Itulah dia Moms penjelasan mengenai telur bebek.
Semoga bermanfaat ya, Moms!