Cara Antri di Puskesmas yang Benar, Bisa Mengantisipasi Jika Ada Pasien Lain yang Menyerobot

By Ruby Rachmadina, Rabu, 18 Mei 2022 | 12:23 WIB
Cara antri di Puskesmas. (Nakita.id/ Adel)

Puskemas didirikan dan bisa ditemui di tiap-tiap kecamatan di Indonesia.

Jadi, disetiap kecamatan biasanya memiliki satu puskesmas agar memudahkan masyarakat untuk berobat.

Tak kalah dari rumah sakit, puskesmas juga didukung oleh tenaga medis yang berkompeten.

Mulai dari dokter, dokter gigi, bidan, perawat, petugas laboratorium, tenaga kesehatan lingkungan dan masyarakat, tenaga gizi dan tenaga kefarmasian.

Tarif biaya berobat di puskesmas memang dinilai murah apalagi jika Moms terdaftar dalam kartu jaminan kesehatan seperti BPJS sehingga bisa mendapatkan keringinan biaya atau bahkan tidak dipungut biaya sama sekali.

Karena harga berobat yang terjangkau terkadang puskesmas selalu penuh dan membuat Moms tak kebagian nomor antrian untuk berobat atau bahkan antrian ada yang menyerobot atau curang.

Maka Moms perlu cari tahu bagaimana cara antri di puskesmas apalagi jika ini pertama kalinya berobat.

Baca Juga: Benarkah USG di Puskesmas Gratis? Cek Fakta yang Sebenarnya di Sini

Cara antri di puskesmas jika Moms sebagai pasien untuk berobat.

  1. Bawa kartu identitas diri seperti KTP.
  2. Jika punya, bawa kartu jaminan kesehatan.
  3. Bawa kartu berobat (jika sudah punya, apabila Moms belum memiliki makan akan dibuatkan di puskesmas).
  4. Sebaiknya datang lebih awal, karena biasanya pendaftaran di puskesmas telah ditutup sebelum jam 12.00 WIB.

Setelah Moms sampai di puskesmas segera ambil nomor urut yang telah disediakan.

Kini, beberapa puskesmas telah menggunakan sistem antrian berupa mesin antrian.

Moms bisa ambil tiket di mesin antrian untuk mendapatkan nomor dan poli yang dituju.

Ketika nomor antrian disebutkan, Moms bisa menuju ke bagian administrasi untuk melakukan pendaftaran.

Baca Juga: Cara Periksakan Gigi Anak di Puskesmas Terdekat, Selain BPJS Kesehatan Jangan Lupa Siapkan Kartu Identitas Anak untuk Pendaftaran

Setelah melakukan pendaftaran, pasien bisa menunggu di ruang tunggu yang telah disediakan.

Namun sebaiknya Moms menunggu di depan ruang poli yang Moms tuju.

Ini dilakukan agar Moms mendengar lebih jelas tanpa khawatir nomor antrian terlewat.

Nantinya pasien dipanggil oleh dokter sesuai dengan nomor urutan.

Kini, Moms bisa berobat dan mengkonsultasikan segeja jenis keluhan yang dirasakan kepada dokter.

Terakhir, Moms bisa menunggu kembali untuk pengembalian obat-obatan di loket farmasi.

Cara antri di puskesmas di beberapa daerah mungkin berbeda-beda.

Tetapi cara seperti ini yang umum dilakukan dan model mesin antrian yang digunakan di Puskesmas bisa berupa touchscreen atau tombol.

Namun jika Moms merasa kesulitan, Moms bisa meminta bantuan dari satpam atau pihak Puskesmas yang ada.

Baca Juga: Berobat Gratis Tanpa BPJS, Cek Syarat Periksa Gratis di Puskesmas dengan Cara Ini