Kuasa hukum Rezky Adhitya ingin mengklarifikasi anggapan miring yang menggiring opini seolah-olah Rezky tidak ingin tes DNA.
"Namun, ini perlu kami sampaikan juga supaya ada pemberitaan yang seimbang. Selama ini terkesan klien kami tidak mau melakukan tes DNA, itu adalah sesuatu yang tidak benar.
Justru klien kami sudah menawarkan untuk tes DNA namun tidak terlaksana sampai dengan hari ini karena pada pertemuan itu pihak penggugat melakukan penawaran yang menurut ukuran kami sangat menciderai rasa keadilan bagi anak di bawah umur yang bernama Naira," ujarnya.
Tapi, niat baik Rezky Adhitya itu mendapat ganjalan.
Ini lantaran pihak penggugat mengajukan tawaran yang mengejutkan.
"Jadi pada saat itu, kita sampaikan keinginan kita untuk tes DNA, pihak penggugat melalui pengacaranya kemudian menyampaikan penawaran untuk jual putus.
Bagi kami itu mengagetkan saat itu. Tapi kami tidak memutus kemungkinan untuk negosiasi," beber kuasa hukum Rezky.
Rezky Adhitya terkejut dengan tawaran pihak penggugat.
Padahal, bila benar Naira anak Rezky maka pihak Rezky akan bertanggung jawab dengan kehidupan Naira.
"Ternyata tawarannya demikian, saya sampaikan ke Rezky Adhitya tentu juga kaget. Bagaimana mungkin dari pihak penggugat kemudian menawarkan jual putus.
Saya sampaikan pada pertemuan itu, Rezky Adhitya siap bertanggung jawab. Tidak hanya menafkahi secara lahir tapi juga memberikan nafkah secara batin," jelasnya.