Lebih Baik Stop daripada Menyesal, Ini Akibatnya Kalau Jahe Dikonsumsi Secara Berlebihan, Bisa Bahaya Kalau Sampai Kalap

By Syifa Amalia, Jumat, 17 Juni 2022 | 16:33 WIB
Efek samping jahe jika dikonsumsi orang dengan kondisi ini. (Nakita.id/David Togatorop)

Nakita.id – Di tengah cuaca yang tak menentu, membekali tubuh dengan segelas jahe hangat mampu memberikan banyak perlindungan.

Khasiat yang ditawarkan oleh satu rempah-rempah ini memang tidak dapat ditampik lagi.

Jahe memiliki rasa yang hangat, pedas, dan banyak sifat terapeutik yang dimiliki. Itulah alasan mengapa jahe kerap digunakan dalam banyak pengobatan rumahan.

Kebaikan yang terkandung di dalam jahe dapat membantu menyembuhkan penyakit umum seperti pilek, batuk, masalah pencernaan, dan masalah kesehatan lainnya.

Terlepas segala manfaat yang tampak menjanjikan itu, rupanya jahe bisa berbalik menyerang tubuh kalau dikonsumsi berlebihan.

Dilansir dari India.com, para ahli herbal merekomendasikan untuk tidak mengonsumsi lebih dari empat gram jahe dalam sehari.

Jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi, jahe dapat menghasilkan mulas, kembung, dan ketidaknyamanan perut lainnya.

Meskipun jahe mungkin tidak mempengaruhi semua orang, jahe dapat menimbulkan kekhawatiran.

Terutama jika diberikan pada beberapa orang dengan kondisi seperti berikut ini.

Baca Juga: Ajaib Banget! Iseng-iseng Coba Campur Jahe dengan Bahan Alami Ini Gak Disangka Lemak Perut yang Berlebih Bisa Langsung Rontok dalam Waktu Singkat, Tak Perlu Lagi Sedot Lemak

1. Masalah jantung

Salah satu efek negatif jahe bila dikonsumsi berlebihan akan berpengaruh pada jantung. Jahe diketahui menyebabkan jantung berdebar, penglihatan kabur, dan insomnia.

Lebih lanjut lagi jahe juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah yang dapat menyebabkan serangan jantung.

2. Ibu hamil

Selama kehamilan, Moms harus membatasi asupan jahe agar selalu dalam batas aman.

Bila dikonsumsi secara berlebihan maka dapat menyebabkan mulas yang cukup hebat dan refluks asam selama kehamilan.

Meski efek jahe pada bayi yang belum lahir belum banyak dibuktikan dalam penelitian, namun penting untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi.

3. Berbahaya bagi pasien diabetes

Konsumsi jahe yang terlalu banyak dapat berbahaya bagi pasien diabetes. Hal ini dapat menurunkan tekanan darah dalam tubuh yang dapat menyebabkan sakit kepala dan kelelahan.

Baca Juga: Body Goals Impian Bisa Jadi Kenyataan dengan Minum Ramuan Turun Berat Badan 20 kg dari Jahe dan Gula Merah, dalam Seminggu Dijamin Langsung Bobot Berkurang Banyak

Jahe yang dikombinasikan dengan diabetes juga bisa sangat berisiko.

Dengan demikian, sebelum mengonsumsi jahe sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu ya Moms.

4. Sakit perut

Jahe dikenal dengan manfaatnya dalam meningkatkan produksi empedu yang akhirnya meningkatkan pencernaan.

Namun jika dikonsumsi saat perut kosong, hal ini dapat menyebabkan rangsan lambung yang berlebihan. Akibatnya terjadi iritasi pencernaan dan sakit perut.

Bahan aktif dalam jahe dianggap mengiritasi lambung, menyebabkan lebih banyak asam.

5. Reaksi alergi kulit dan mata

Dalam beberapa kasus, terlalu banyak jahe dapat menyebabkan reaksi alergi. Gejala yang paling umum dari kondisi ini seperti ruam pada kulit, serta kemerahan pada mata, sesak napas, gatal, bibir bengkak, mata gatal dan tenggorokan tidak nyaman.

Kelebihan jahe dapat menyebabkan komplikasi, untuk itu selalu membatasi jumlah jahe yang dikonsumsi ya Moms.

Baca Juga: Tak Selalu Bermanfaat, Ternyata Jahe Berbahaya Jika Dikonsumsi Oleh Orang dengan Ciri Seperti Ini