Cuma Makan Makanan yang 'Cair' Selama 5 Bulan, Wanita Ini Kaget Bisa Sembuh Total dari Diabetes Tipe 2

By Nita Febriani, Minggu, 26 Juni 2022 | 11:30 WIB
Diet untuk menyembuhkan diabetes tipe 2 (Nakita/Nita Febriani)

Nakita.id -  Bagi penderita diabetes tentu perlu selalu memperhatikan gaya hidup agar kadar gula darah selalu normal.

Jika tingkat kadar gula darah melonjak maka akan berpengaruh buruk pada tubuh.

Tak sedikit penderita diabetes mencari-cari cara agar bisa sembuh dari diabetes. 

Belum lama ini, sebuah uji coba yang didanai oleh UK Diabetes Center menemukan bahwa diet makanan cair rendah kalori bisa menghilangkan gejala diabetes tipe 2 atau mendapatkan remisi.

Uji coba tersebut dilakukan pada 298 partisipan yang telah didiagnosis dengan diabetes tipe 2 selama enam tahun terakhir.

Mereka diharuskan mengonsumsi makanan cair rendah kalori selama lima bulan untuk menurunkan berat badan dengan cepat.

Salah satu partisipan uji coba ini adalah Isobel Murray (65), warga Largs di Ayrshire Utara.

Mantan penderita diebetes tipe 2 ini berhasil menurunkan berat badan sebanyak 25 kilogram dan meninggalkan obat-obatan diebetes.

"Saya jadi memiliki hidup saya kembali," katanya seperti dikutip di BBC.

Baca Juga: Buah-buahan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Oleh Penyandang Diabetes! Diantaranya Ada Semangka dan Pisang yang Terlalu Matang

Isobel menjalani diet makanan cair selama 17 minggu, dan dalam kurun waktu tersebut.

Dia berhenti memasak dan berbelanja, serta tidak makan bersama dengan suaminya.

Dalam sehari, dia hanya makan empat bungkus makanan cair yang masing-masing 200 kalori dengan kandungan nutrisi yang tepat.

Setelah berat badan turun, para peneliti kemudian membantu Isobel dan partisipan lain untuk kembali ke makanan padat yang sehat.

Dipublikasikan di jurnal The Lancet dan dipresentasikan di International Diabetes Federation, hasil dari uji coba ini sebagai berikut:

- 46% pasien yang menjalani uji coba mendapatkan remisi diabetes tipe 2 setelah setahun berlalu.

- 86% pasien yang berat badannya berkurang 15 kilogram atau lebih mendapatkan remisi

- Hanya 4% pasien yang menjalani perawatan terbaik mendapatkan remisi

"Ini adalah saat yang tepat. Sebelum memulai pekerjaan ini, dokter dan spesialis menganggap tipe 2 sebagai penyakit yang tidak bisa diperbaiki," kata Prof Roy Taylor, dari Universitas Newcastle.

Baca Juga: Kaki dan Tangan Sering Kesemutan Jangan Dianggap Sepele! Waspadai Bisa Jadi Gejala Awal Beberapa Penyakit Berbahaya Ini

"Tapi, jika kita mendapatkan pasien keluar dari keadaan berbahaya, mereka bisa mendapatkan remisi atau kesembuhan diabetes," tambahnya. Namun demikian, jika berat badan kembali naik, maka ada kemungkinan diabetes juga akan kembali.

Mengapa penderita diabetes perlu menurunkan berat badan?

Lemak tubuh yang terbentuk di sekitar pankreas menyebabkan stres pada sel beta di organ yang mengontrol kadar gula darah.

Sel ini berhenti memproduksi cukup hormon insulin, dan itu menyebabkan kadar gula darah naik di luar kendali.

Untuk itu, program diet menghilangkan lemak dan membuat pankreas bisa bekerja dengan baik kembali.

Menanggapi hasil yang menggembirakan ini, Prof Mike Lean dari Universitas Glasgow mengatakan, ini sangat menarik.

“Kami sekarang memiliki bukti jelas bahwa penurunan berat badan 10-15 kilogram sudah cukup untuk mengubah penyakit ini.”

Dr Elizabeth Robertson, Direktur Penelitian UK Diabetes Center,  berkata bahwa uji coba ini memiliki potensi untuk mengubah kehidupan jutaan orang.

Meski demikian, dia berkata bahwa percobaan masih perlu dilanjutkan. "Percobaan terus berlanjut sehingga kita bisa memahami efek jangka panjang dari pendekatan seperti ini," katanya.

Baca Juga: Cuma Makan Wortel yang Dikonsumsi Setiap Hari, Orang-orang Pasti Bersyukur Sampai Tua Gabakal Terkena Penyakit Kanker Sampai Diabetes