Penyebab Berat Badan Ibu Turun Drastis Selama Fase Menyusui Dampaknya Bisa Pengaruhi Produksi ASI dan Kesehatan Tubuh

By Kintan Nabila, Senin, 4 Juli 2022 | 16:40 WIB
Berat badan ibu menyusui turun drastis ternyata bisa pengaruhi produksi ASI (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Apakah Moms mengalami pernurunan berat badan yang sangat drastis saat menyusui Si Kecil?

Hal ini tentunya membuat para ibu menyusui jadi khawatir jika kondisi ini akan memengaruhi produksi ASI.

Tubuh kurus biasanya identik dengan kurangnya nutrisi yang masuk ke tubuh sehingga imunitas jadi menurun.

Melansir dari Very Well Family, setelah melahirkan biasanya wanita akan kehilangan berat badannya.

Umumnya, Moms akan kehilangan kehilangan sekitar 4-5,5 kg yang merupakan kombinasi dari berat bayi, plasenta, dan cairan ketuban.

Kemudian, beberapa hari setelah persalinan, Moms mungkin akan kehilangan sekitar 2 kg yang merupakan berat air. 

Namun, ada juga ibu yang berat badannya hanya turun sedikit dan sulit untuk kembali ke berat badan semula.

Sebaliknya, ada yang berat badannya turun sangat drastis sampai berkilo-kilo.

Penurunan berat badan secara drastis tentunya membuat para Moms khawatir, apakah kondisi ini akan memengaruhi fase menyusui?

Baca Juga: Ini Daftar Makanan yang Harus Dimakan saat Menyusui untuk Mendukung Produksi ASI yang Sehat Bagi Si Kecil

Kehilangan berat badan dalam jumlah besar setelah persalinan tentu tidak baik untuk kesehatan Moms dan Si Kecil.

Kondisi ini membuat tubuh selalu merasa letih dan lesu, sehingga kemungkinan bisa mengurangi produksi ASI.