Nakita.id – Munculnya bintik hitam di kulit menjadi masalah yang sering dikeluhkan oleh wanita.
Bukan dapat timbul dengan sendirinya melainkan kehadirannya dikaitkan dengan sejumlah penyebab.
Mulai dari paparan sinar matahari, perubahan hormonal, dan genetika.
Hanya saja disadari atau tidak fakta bahwa makanan yang dikonsumsi sehari-hari juga memainkan peran penting dalam kesehatan kulit, lo.
Ya, beberapa makanan justru dapat menyebabkan hiperpigmentasi lantaran senyawa yang berada di dalamnya memicu perubahan hormonal.
Sebaliknya, dengan makanan yang tepat tentu dapat memberikan nutrisi yang menekan hiperpigmentasi.
Untuk alasan inilah, sangat penting Moms mulai menjaga kulit agar tetap sehat.
Tidak melulu soal menggunkana perawatan yang mahal, tetapi bisa dimulai dari perubahan kebiasaan hidup yang sangat kecil.
Nah, untuk itu sebagai panduan Moms perlu mengingat-ingat bahwa sejumlah makanan ini dapat memperburuk bintik hitam di kulit.
Dilansir dari She Finds, seorang dermatologis, Ksenia Sobchak Loxa Beauty menyebutkan bahwa terdapat tiga jenis makanan yang harus dihindari untuk mencegah bintik hitam semakin sulit dihilangkan.
Makanan dan minuman manis
Tidak dapat dipungkiri ada banyak risiko kesehatan yang menyertai diet tinggi gula, termasuk berdampak pada kesehatan kulit dan tingkat penuaan.
Jika Moms ingin menghindari bintik hitam, Sobchak merekomendasikan untuk membatasi asupan gula.
Menurutnya kandungan gula atau indeks glikemik yang tinggi dari makanan manis dapat memicu peradangan kulit, menghambat produksi kolagen, dan menyebabkan bintik hitam dan penuaan dini.
Selain itu, membatasi asupan gula harian dapat membantu mencegah masalah kulit dan kondisi kesehatan lainnya.
Makanan berlemak goreng
Seperti halnya gula, ada banyak alasan untuk menghindari makanan yang digoreng berlemak.
Makanan dengan kandungan lemak tinggi menyebabkan penambahan berat badan dan masalah jantung.
Tetapi tidak disadari padahal makanan ini dapat berdampak serius pula pada kulit dengan memicu bintik hitam.
Sobchak memperingatkan kalau makanan tersebut cenderung menyebabkan hiperpigmentasi dengan meningkatkan peradangan kulit, mengganggu pembentukan kolagen, dan mempercepat penuaan dini.
Kedelai
Meskipun secara umum kedelai memberikan banyak manfaat, akan tetapi konsumsi yang terlalu tinggi dapat merusak kesehatan.
Termasuk berpengaruh pada penampilan kulit karena senyawa yang disebut fitoestrogen.
Sobchak menyebutkan kedelai kaya akan fitoestrogen, yang dapat mengubah fungsi normal hormon tubuh karena berfungsi sebagai bahan kimia estrogen. Akhirnya perubahan fungsi hormonal dapat memicu bintik hitam.
Sebagai gantinya, untuk mengurangi munculnya hiperpigmentasi maka disarankan untuk mengonsumsi nutrisi kaya antioksidan untuk melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan kulit.
Selain itu, Sobchak mengatakan untuk meningkatkan jumlah Vitamin A, C, lemak omega-3, karoten, antioksidan, mangan, seng, dan kalsium yang baik dalam makanan.
Termasuk alpukat, sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan berlemak, wortel, biji-bijian, dan labu untuk menurunkan risiko hiperpigmentasi.