Bukannya Menyehatkan, Ini Dampak Olahraga Lari di Usia Lanjut yang Kerap Dilakukan Saat Ini

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Minggu, 17 Juli 2022 | 08:27 WIB
Bahaya olahraga lari di kemudian hari (Nakita.id/Syifa)

"Dicegahnya (keluhan sakit lutut) saat muda," kata Ruslan.

"Caranya exercise atau berolahraga," sambungnya.

Pada dasarnya, Ruslan mengatakan bahwa olahraga dapat mencegah sakit lutut saat lansia.

Ia menekankan pentingnya berolahraga untuk menjaga kesehatan lutut agar bisa tetap berfungsi optimal meski di usia senja.

"Yang penting kuatkan otot-otot.

"Bila sudah kuat, (otot) bisa menahan (tulang)," ujar dokter kelahiran Indonesia itu.

"Wanita pada usia 45 ke atas tulangnya sudah mulai menurun, jadi jika tidak terbiasa berolahraga penurunannya lebih cepat," tambahnya.

Baca Juga: Cara Mengusir Tikus dari Rumah Ini Bisa Banget Dicoba Mulai Besok, Modalnya Cuma Manfaatkan Minyak Alami Ini dan Tikus pun Bakal Lari Terbirit-birit

Akan tetapi, hindari olahraga lari.

"Saya tidak menyarankan berlari," kata dokter ahli bedah untuk sendi lutut dan pinggul tersebut.

Menurutnya, olahraga lari kadang-kadang dapat memberi pengaruh pada sendi lutut.

Melansir dari NHS, sakit lutut memang banyak dialami oleh orang yang kerap melakukan olahraga lari.