Peluncuran 4 Seri Buku Cegah Stunting yang Bermanfaat untuk Para Ibu! Isinya Panduan Mengatur Menu Makanan Bergizi Anak Balita

By Kintan Nabila, Rabu, 27 Juli 2022 | 20:24 WIB
Peluncuran Buku Seri Cegah Stunting oleh Kemenko PMK, Universitas Gadjah Mada, dan Danone (Dok. Liputan)

Nakita.idStunting masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan yang menghalangi potensi optimal anak-anak sebagai generasi penerus Bangsa Indonesia.

Berbagai cara dilakukan untuk mendukung pemerintah dalam percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.

Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada (PKGM, FK-KMK, UGM) yang didukung oleh Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia menggelar peluncuran buku “4 Seri Buku Cegah Stunting”.

Menurut World Health Organization (WHO), stunting adalah gangguan tumbuh kembang anak karena kurangnya asupan gizi, terserang infeksi, maupun stimulasi psikososial yang tak memadai.

Salah satu cirinya adalah, tinggi badan anak lebih rendah atau pendek dari standar anak-anak seusianya.

Keempat buku tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman pada masyarakat dalam mendukung upaya penurunan stunting di Indonesia sedini mungkin.

drg. Agus Suprapto, M.Kes., Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengatakan bahwa penanganan stunting menjadi prioritas.

"Dalam upaya mengatasi masalah stunting bukan hanya tugas pemerintah, namun kolaborasi dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan upaya percepatan penurunan stunting nasional," katanya dalam konferensi pers virtual peluncuran buku seri cegah stunting, Rabu (27/7/2022).

"Oleh karenanya, kami sangat menyambut baik kolaborasi yang telah dilakukan PKGM, FK-KMK, UGM bersama Danone SN Indonesia dalam menyusun Buku Seri Cegah Stunting agar dapat memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang isu stunting," lanjutnya.

Baca Juga: Jadi Masalah Kesehatan Serius, BKKBN dan Danone Luncurkan Iklan Layanan Masyarakat “Cegah Stunting itu Penting

Sebagai institusi pendidikan, Universitas Gadjah Mada (UGM) berkomitmen untuk berkontribusi mendukung percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.

Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr., Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada (UGM) mengatakan bahwa pengetahuan tentang stunting wajib dipahami keluarga dan masyarakat.

“Peran keluarga dan masyarakat sangatlah penting, khususnya kader posyandu dan tim pendamping keluarga untuk melakukan edukasi gizi pencegahan stunting di level keluarga dan masyarakat," lanjutnya.

Sepaham dengan Prof Djagal, Dr. Siti Helmyati, DCN., M.Kes., Ketua Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada (PKGM, FK-KMK, UGM) setuju bahwa, peran posyandu sangat penting dalam mendukung pencegahan serta penanganan stunting di Indonesia.

"Kami menilai bahwa perlu adanya upaya untuk mendukung Kader Posyandu dan tim pendamping keluarga agar dapat melakukan edukasi gizi di level keluarga dan masyarakat," katanya.

"Tentunya dengan dibekali media edukasi yang berisi informasi-informasi penting dan tepat terkait dengan pencegahan stunting serta informasi yang aplikatif khususnya terkait pada periode 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak," lanjutnya.

Dr. Siti mengatakan, salah satu kunci dalam upaya mengatasi stunting umumnya adalah pemahaman yang cukup terkait perkembangan anak oleh orang tua.

Kemudian pentingnya deteksi dini yang dilakukan oleh Kader Posyandu sebagai pendamping masyarakat.

Berikut adalah keempat judul Buku Seri Cegah Stunting yang isinya sangat menarik dan informatif.

Baca Juga: Hal yang Bisa Dilakukan Ayah #BerperanSama dalam Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Balita

Kini telah diluncurkan “Buku Seri Cegah Stunting” yang terdiri atas 4 seri yaitu"

- Pengenalan untuk Keluarga dan Komunitas

- Gizi untuk Ibu Hamil dan Menyusui

- Menu Lokal untuk Anak Usia 6-11 Bulan

- Menu Lokal untuk Anak Usia 1-5 Tahun

Keempat seri buku ini juga dapat mudah dipahami, dimana bukan hanya memberi pemahaman tentang stunting dan dampaknya terhadap kesehatan masa depan anak.

Selain itu juga berisi tentang peran penting nutrisi serta menu makanan sehat dan seimbang dengan resep berbasis makanan lokal untuk anak pada periode 1000HPK.

Buku ini juga dilengkapi dengan lembar interaktif yang bersifat dua arah, sehingga akan lebih mudah diserap dan dimengerti oleh pembaca. 

Keempat buku seri cegah stunting dapat diakses secara digital dan gratis oleh masyarakat di website Pusat Kesehatan dan Gizi Manusia FK-KMK UGM (pkgm.fk.ugm.ac.id).

Baca Juga: Hari Anak Nasional 23 Juli 2022, Stunting yang Dialami Anak-anak Indonesia Masih Jadi Keprihatinan