Nakita.id - Sama seperti Moms dan Dads yang ada di rumah, Angel Karamoy juga sempat mengalami kekhawatiran saat mengasuh anaknya di rumah.
Apalagi, saat ini, kedua anak Angel Karamoy telah menginjak usia remaja.
Seperti yang kita ketahui, Angel Karamoy dan Steven Rumangkang ini dianugerahi satu putri dan satu putra.
Melansir dari Tribunnews, hal yang paling ditakutkan akan anak-anaknya yang beranjak remaja adalah media sosial.
Angel Karamoy merasa, media sosial akan berpengaruh terlalu banyak terhadap tumbuh kembang anaknya.
Walaupun begitu, saat ini ia merasa semuanya masih aman dan bisa terkendali.
Hal ini disebabkan karena sampai saat ini ia masih bisa untuk mengedukasi anak-anaknya soal bermedia sosial.
"Tapi, so far sampai saat ini masih aman, karena aku masih edukasi anak-anak aku," kata Angel Karamoy, mengutip dari Tribunnews, Jumat (1/7/2022).
Ia memberi tahu apa saja hal-hal yang baik dan yang buruk dari bermain media sosial.
Tak hanya itu, ia juga bisa memberikan edukasi tentang konsekuensi dari berada di dunia maya.
Hal yang paling dikhawatirkan oleh Angel Karamoy adalah tentang bahaya kekerasan seksual di dunia maya yang kerap terjadi pada anak-anak di bawah umur.
"Khawatirnya beberapa hal yang konten edukasi negatif sampai ke mereka. Misal, ada kekerasan, tontonan, berita kekerasan seksual, dan lain-lain," lanjutnya.
Untuk mengatasi hal tersebut, Angel Karamoy berusaha untuk selalu dekat dengan anak-anaknya.
Sehingga dengan begitu, Lovely dan Junio, anak Angel Karamoy dan mantan suaminya, Steven Rumangkang bisa bertanya langsung pada ibunya.
Dari penuturan Angel Karamoy, ia berusaha untuk tidak hanya menjadi orangtua bagi kedua anaknya.
Namun, juga menjadi seorang teman sehingga anak-anaknya nyaman untuk bertanya apapun padanya.
"Kalau mereka bertanya pasti aku jelasin," kata Angel.
Dengan begitu, kedua anaknya tidak akan takut untuk bertanya padanya soal cara bijak bermedia sosial.
Angel Karamoy juga mengaku bahwa ia tak ingin menjadi seorang ibu yang terlalu keras pada anaknya.
Saat anaknya melakukan suatu kesalahan, Angel berusaha untuk tak langsung memarahi mereka.
"Aku berusaha untuk tak jadi ibu yang galak," kata Angel.
Ia merasa, jika orangtua selalu memarahi anak, nantinya anak tidak akan terbuka dengan orangtuanya.
Akibatnya, perkembangan atau perilaku anak di luar sana sulit untuk diketahui oleh orangtuanya.
"Mendekati mereka dengan ajak ngobrol kalau melakukan kesalahan. Jadi, enggak langsung marah, karena kalau kayak gitu nanti anak susah terbuka sama kita," terangnya.
Jika anaknya berperilaku tidak baik, ia akan menegur anaknya dan menjelaskan mengapa perilaku yang dilakukan anaknya tersebut tidak disukainya.
Menurutnya, anak memang boleh untuk hormat pada orangtuanya, namun jangan sampai hal itu membuatnya takut untuk bertanya.
Anaknya menginjak usia remaja, Angel Karamoy mengaku perlu menyesuaikan cara mengasuh mereka.