Contohnya, bawang putih tetap memiliki nutrisi yang sama meskipun dimasak menggunakan microwave.
Selain itu, memasak jamur dengan microwave dapat menjaga kandungan asam fenolik dan antioksidan yang dimilikinya.
Meskipun begitu, memasak dengan menggunakan microwave tidak selamanya bagus.
Khususnya saat memasak sayuran hijau.
Hal ini karena microwave bisa mengurangi kandungan vitamin C yang dimilikinya sebesar 20 hingga 30 persen.
Selain itu, ada juga metode memasak sayuran lainnya yakni ditumis dan dikukus. Baca Juga: Resep MPASI Bubur Beras Tumis Daging Sayuran yang Sehat dan Bergizi, Dijamin Si Kecil Suka! Begini Cara Membuatnya
2. Menumis sayuran
Menumis adalah cara mengolah sayuran dengan minyak atau mentega.
Menumis dilakukan dalam waktu yang singkat sehingga nutrisi yang terkandung di dalam sayuran tidak banyak yang hilang.
Menumis bisa meningkatkan penyerapan vitamin larut lemak, namun bisa mengurangi kandungan vitamin C di beberapa sayuran.
Selain itu, ternyata ada juga sayuran yang kandungan beta-karotennya meningkat ketika ditumis.
3. Mengukus sayuran
Mengukus adalah cara yang paling baik untuk mengolah sayuran.
Penelitian ini menunjukkan bahwa metode pengolahan brokoli yang paling tepat adalah dengan mengukusnya.
Efek mengukus brokoli adalah terjaganya kandungan klorofil, protein larut, gula larut, vitamin C, dan glukosinolat.
Baca Juga: 4 Sayuran Penurun Kolesterol Ini Wajib Moms Sertakan dalam Menu Sehari-hari