Apakah Probiotik Boleh Diberikan untuk Bayi? Ketahui Waktu Terbaik Saat Mengenalkan Makanan yang Bermanfaat Baik Bagi Pencernaan Bayi Ini

By Syifa Amalia, Selasa, 23 Agustus 2022 | 19:16 WIB
Manfaat memberikan probiotik untuk bayi dan usia yang tepat saat mengenalkannya. (Nakita.id/David Togatorop)

Nakita.id - Ketika bayi mengalami sejumlah masalah pencernaan, Moms mungkin sering mendengar bahwa disarankan untuk memberi mereka probiotik.

Probiotik dikenal sebagai mikroorganisme baik yang membantu memperbaiki saluran pencernaan.

Masalah pencernaan yang kerap dialami bayi adalah sakit perut, sembelit, hingga diare.

Tapi apakah probiotik benar-benar aman untuk bayi?

Probiotik adalah bakteri hidup yang mirip dengan yang secara alami ditemukan di usus yang sebelumnya dikenal sebagai flora usus.

Bakteri probiotik ini dapat ditemukan secara alami di beberapa makanan dan juga terdapat dalam produk probiotik yang dijual secara komersial.

Moms dapat dengan mudah menemukan sumber probiotik untuk bayi.

Dilansir dari Mom Junction, sumber probiotik untuk bayi antara lain:

Yogurt, formula bayi probiotik, susu kedelai, keju, produk fermentasi kedelai, susu, dan sayuran.

Beberapa produk fermentasi tradisional mengandung strain Lactobacillus dan Bifidobacterium.

Contoh produk fermentasi berbahan dasar susu adalah kefir dan beberapa jenis keju.

Tempe adalah makanan fermentasi kedelai yang merupakan sumber probiotik bebas susu. Sementara, kimchi adalah olahan yang dibuat dengan memfermentasi sayuran dengan bakteri.

Baca Juga: Obat Mencret Bayi dari Bahan Alami, Begini Cara Atasi Masalah Diare pada Anak

Kapan waktu terbaik untuk mengenalkan probiotik pada bayi?

Sebagian besar keju dan olahan susu fermentasi lainnya dapat diperkenalkan dengan aman kepada bayi pada usia 12 bulan.

Termasuk juga yoghurt, yang bisa mencoba mengenalkannya sekitar usia sembilan bulan.

Jika ingin memberikan probiotik pada bayi di bawah usia enam bulan sebaiknya berkonsultasikan dengan dokter.

Cara kerja probiotik di dalam usus adalah dengan membantu memulihkan bakteri baik di usus dengan cara meningkatkan populasi bakteri usus yang ada.

Mengkonsumsi probiotik dapat mengendalikan bakteri penyebab infeksi dan mengurangi jumlahnya.

Beberapa jenis dan strain bakteri dapat mencerna beberapa komponen makanan dan melepaskan komponen yang lebih sederhana sehingga beberapa bakteri baik lainnya dapat mengambil manfaat darinya.

Manfaat probiotik untuk bayi dapat mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan pencernaan meliputi:

1. Penurunan gas

Asupan probiotik secara teratur dapat membantu mengurangi kembung dan perut kembung pada bayi.

Adanya gas dalam perut seringkali menjadi penyebab bayi mengalami kolik.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Diare Bayi Usia 6 Bulan ke Atas Paling Manjur

2. Pengurangan diare

Salah satu penyebab diare adalah adanya infeksi usus karena bakteri dan lainnya.

Sementara, probiotik dapat membuat usus lebih kuat dalam melawan infeksi, sehingga mengurangi diare.

3. Pencernaan yang lebih baik

Bakteri baik dari usus juga berperan dalam mencerna makanan dengan lebih baik.

Probiotik juga dapat merangsang produksi lendir di dalam usus, yang selanjutnya dapat meningkatkan pencernaan dan mengurangi sembelit.

4. Mengurangi kemungkinan infeksi

Konsumsi probiotik secara teratur meminimalkan kemungkinan infeksi usus berulang.

5. Memproduksi vitamin dan meningkatkan fungsi kekebalan

Bakteri usus dapat menghasilkan beberapa vitamin untuk tubuh dan meningkatkan kekebalan usus.

Karena probiotik membantu merangsang populasi bakteri baik ini, mereka secara tidak langsung berperan dalam sintesis vitamin dan kekebalan yang lebih kuat.

Baca Juga: 10 Obat Diare Bayi dari Bahan Alami, Mulai dari Pisang sampai Pakai ASI, Apakah Ampuh?