Persalinan Lama dan Persalinan Cepat, Mengenal Dampaknya Pada Bayi

By David Togatorop, Jumat, 26 Agustus 2022 | 06:40 WIB
Ketahui dampak persalinan lama dan persalinan cepat. (Nakita.id/Naura)

Nakita.id - Bagi Moms yang sedang hamil dan menantikan masa persalinan perlu mengetahui 2 masalah persalinan yang umum muncul.

Kedua masalah persalinan itu adalah persalinan cepat dan persalinan macet.

Seperti apa persalinan lama dan persalinan cepat itu dan apa dampaknya?

Persalinan lama

Persalinan lama dan cepat membahayakan bayi.

Pasalnya, pada kedua jenis persalinan ini, bayi bisa kekurangan oksigen.

Umumnya, proses persalinan dianggap wajar jika jarak dari kontraksi paling awal hingga terbukanya jalan lahir secara sempurna berlangsung antara 2 sampai 24 jam.

Pada persalinan lama, prosesnya berlangsung lebih dari 24 jam untuk ibu yang baru pertama kali hamil (primigravida) atau lebih dari 18 jam bagi ibu yang sebelumnya pernah hamil (multigravida).

Dampak persalinan lama

Hal ini akan berdampak buruk, yakni menimbulkan penyulit pada janin.

Antara lain, ia mengalami stres, dehidrasi, infeksi, dan bahkan kematian.

Pada kasus di mana bayi tak kunjung lahir sementara ketuban sudah pecah dan ibu sudah mengejan, terjadi pemampatan pembuluh darah ibu ke janin.

Akibatnya, janin tak mendapatkan suplai darah yang cukup, hingga ia lahir dengan kondisi asfiksia (keadaan yang disebabkan terganggunya pengiriman oksigen ke darah). 

Baca Juga: Daftar Rincian Biaya Melahirkan Secara Caesar di Puskesmas, Murah atau Mahal Ya?