Sederet Mitos dan Fakta Seputar Alat Kontrasepsi Menurut BKKBN

By Shinta Dwi Ayu, Kamis, 29 September 2022 | 13:46 WIB
Mitos dan fakta seputar kontrasepsi salah satunya soal IUD. (Nakita.id)

Nakita.id – Supaya tak keliru, berikut sederet mitos dan fakta seputar alat kontrasepsi.

Ada sederet mitos dan fakta seputar alat kontrasepsi yang selama ini melekat di masyarakat.

Terkedang mitos dan fakta seputar alat kontrasepsi ini memicu pro dan kontra.

Tapi masih banyak orang yang sampai saat ini lebih percaya mitos yang ada.

Akibatnya, banyak orang yang masih enggan atau takut menggunakan alat kontrasepsi.

Padahal alat kontrasepsi memiliki banyak manfaat luar biasa Moms.

Selain cegah kehamilan, manfaat alat kontrasepsi tentu saja bisa bantu keluarga menjadi lebih sehat.

Maka dari itu, Pemerintah tak segan-segan untuk melakukan berbagai edukasi supaya masyarakat bisa memahami betul ap aitu kontrasepsi.

Pemerintah bukan hanya ingin masyarakat sekedar memasang alat kontrasepsi saja, melainkan juga ingin mereka tahu apa keunggulan dan efek sampingnya.

Dengan mengetahui keunggulan dan efek sampingnya, tentu saja orang tidak akan sembarangan memilih alat kontrasepsi.

Moms pun juga akan tahu mana kontrasepsi yang paling cocok digunakan.

Baca Juga: Rekomendasi Alat Kontrasepsi yang Aman dan Sesuai dengan Tujuan Pemakaiannya Menurut BKKBN

Karena setiap orang memiliki kondisi tubuh yang berbeda-beda sehingga pemilihan alat kontrasepsi pun tidak bisa disamakan.

Mitos dan Fakta Seputar Kontrasepsi

1. Susuk Bisa Berpindah

Salah satu mitos yang banyak dipercaya orang adalah kontrasepsi susuk yang justru bisa berpindah.

Menurut Kepala BKKBN sekaligus Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Dr. (H.C). dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), itu hanya sekedar mitos belaka Moms.

Kepala BKKBN sekaligus Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Dr. (H.C). dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K)

Karena susuk dipasang di bawah kulit sehingga untuk bergeser ke bagian tubuh lain itu agak sulit.

“Pasang susuk di lengan dianggap berbahaya karena bisa berpindah, jalan gimana? Orang masang susuk itu di bawah kulit, kalau pasangnya di otot mungkin bisa geser,” tutur dr. Hasto pada Nakita, Senin (19/9/2022).

2. IUD Bisa Nempel di Bagian Tubuh Bayi

Banyak juga informasi yang beredar tentang alat kontrasepsi IUD yang katanya bisa bergeser ataupun menempel di bagian tubuh bayi.

dr. Hasto menegaskan, IUD bisa bergeser memang mungkin Moms.

Hal tersebut bisa disebabkan karena berbagai faktor, mulai dari rahim Moms yang kendur, ataupun alat IUD yang digunakan sangat kecil.

“IUD dipasangnya di dalam rahim, ada orang yang hamilnya sudah berkali-kali maka rahimnya bisa kendur, atau mulut rahimnya yang agak terbuka sehingga kalau dipasang IUD itu ada yang turun ke bawah, alat IUD nya agak kecil bisa miring atau bergeser,” sambung dr. Hasto.

Sedangkan untuk IUD yang bisa menempel di bagian tubuh bayi seperti pipi itu hanya mitos belaka Moms.

Baca Juga: Jenis KB Untuk Menunda Kehamilan Bagi Pengantin Baru, Pilih Alat Kontrasepsi yang Tepat!

Karena di dalam rahim bayi pun berada di dalam cairan ketuban.

Sehingga tidak mungkin IUD bisa menembus air ketuban tersebut dan menempel di pipi bayi.

“Bayi itu kalau hamil ada di dalam air ketuban. Jadi, bayi itu seperti ada di dalam balon yang berisi air, kemudian kalau ada IUD pasti akan ada di luar itu,” tutur dr. Hasto.

Tapi dr. Hasto menjelaskan, sejauh ini kekurangan dari IUD tetap bisa teratasi dengan baik Moms.

IUD memang merupakan salah satu kontrasepsi yang paling banyak diminati.

Jika bicara soal efektivitasnya tentu sudah tidak bisa diragukan lagi Moms.

Tingkat kegagalan IUD bisa dipastikan sangat kecil Moms.

“Kalau bicara efektivitas, IUD sangat efektif. Jadi, tingkat kegagalannya itu 3 banding 1000 pertahun,” ucap dr. Hasto.

3. Steril Membuat Lemah Syahwat

Kini banyak orang yang sudah mulai melirik metode kontrasepsi steril Moms.

Karena steril merupakan alat kontrasepsi yang paling efektif untuk menghentikan kehamilan.

Bagi para Moms yang sudah cukup anak maka bisa menggunakan alat kontrasepsi ini.

Baca Juga: Hari Kontrasepsi Sedunia, Kenali Kapan Waktu Tepat Pasang KB Setelah Melahirkan hingga Manfaatnya untuk Para Moms

Sehingga Moms dan Dads bisa berhubungan intim tanpa dilanda rasa takut kebobolan.

Steril bisa dilakukan oleh laki-laki dan juga perempuan Moms.

Laki-laki namanya adalah vasektomi, sedangkan untuk perempuan adalah tubektomi.

Tapi sebelum melakukan ini ada baiknya Moms dan Dads berpikir dua matang-matang.

Karena jika sudah melakukan steril maka untuk memiliki anak secara alami akan sangat sulit Moms.

Banyak juga mitos yang beredar soal vasektomi pada laki-laki.

Berdasarkan informasi yang beredar, vasektomi bisa membuat laki-laki menjadi lemah syahwat.

dr. Hasto memastikan, hal tersebut hanyalah mitos belaka.

Seorang laki-laki yang sudah melakukan vasektomi tetap bisa perkasa di atas ranjang.

Itu dia Moms, sederet mitos dan fakta seputar alat kontrasepsi yang wajib dipahami.

Dengan memahami hal tersebut tentu saja Moms tidak akan mudah keliru.

Baca Juga: Benarkah KB IUD Sebabkan Keputihan? Simak Efek Samping yang Bisa Terjadi Saat Pemasangan Alat Kontrasepsi Ini Menurut Bidan