Penjelasan Mengenai Istilah dan Cara Menyusun Naskah Lawakan Tunggal di Buku IPA SMA Kelas X Kurikulum Merdeka

By Kirana Riyantika, Selasa, 11 Oktober 2022 | 17:00 WIB
Membuat naskah lawakan tunggal menurut buku Bahasa Indonesia SMA kelas X Kurikulum Merdeka (Pixabay.com)

Dalam menyampaikan lawakan tunggal, sangat penting menunjukkan kesantunan dalam berbahasa.

Penyampaian lawakan bisa menggunakan kata ‘maaf’ atau ‘permisi’.

Kritik yang disampaikan juga harus berupa fakta yang valid, bukan fitnah.

Sehingga, pihak yang dikritik bisa menerimanya.

Setelah memahami istilah dalam pembuatan naskah lawakan tunggal, peserta didik bisa membuat kerangka naskah lawakan tunggal.

Penyampai materi juga harus mengenakan pakaian sopan.

Kerangka naskah lawakan tunggal bisa memudahkan peserta didik dalam menentukan mana yang merupakan bit, set up, punch, dan sebagainya.

 

Tabel kerangka naskah lawakan tunggal

Penyampaian naskah lawakan tunggal harus dilakukan tanpa membacanya.

Sehingga, penting untuk menguasai naskah serta melatih ketepatan ekspresi atau gerak tubuh.

Selalu tampilkan gestur tubuh atau gerak tubuh yang baik.

Baca Juga: Ini Kunci Jawaban Makna Kalimat Ilmiah Halaman 16 Buku Bahasa Indonesia SMA Kelas X Kurikulum Merdeka