Gagal Ginjal Akut Disebabkan oleh Obat Sirup, Simak Fakta 5 Obat yang Ditarik oleh BPOM

By Syifa Amalia, Minggu, 6 November 2022 | 19:26 WIB
Obat sirup yang dapat menyebabkan gagal ginjal akut. (Nakita/Kirana)

Nakita.id – Beberapa waktu terakhir kasus gagal ginjal akut marak terjadi disebabkan oleh obat sirup.

Karena gagal ginjal ginjal sempat mengalami kenaikan, banyak orangtua takut untuk memberikan obat sirup saat anak sakit.

Kekhawatiran ini muncul setelah Kemenkes menemukan bahwa terdapat cemaran pelarut tambahan dalam obat-obatan sirup yang menyebabkan gagal ginjal akut.

Senyawa tersebut adalah etilen glikol (DE) dan dietilen glikol (DEG) yang menunjukan adanya toksisitas pada ginjal.

Akibatnya pasien yang banyak didominasi oleh anak-anak ini harus mendapatkan perawatan intensif akibat menderita gagal ginjal akut.

Dilansir dari Kompas, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) M Syahril setidaknya hingga 3 November 2022, tercatat sebanyak 323 kasus gagal ginjal akut yang tersebar di 28 provinsi.

Sementara jumlah total pasien yang meninggal akibat gagal ginjal akut meningkat menjadi 190 anak.

Peningkatan kasus tertinggi terjadi pada bulan bulan September dan Oktober 2022.

Syahril juga menambahkan bahwa pasien yang masih dirawat sebanyak 34 dengan kasus terbanyak berada di Jakata dan Jawa Barat.

Meskipun banyak faktor yang dapat menyebabkan gagal ginjal akut, Kemenkes mengatakan bahwa presentasenya sangat kecil.

Faktor risiko terbesar berasal dari obat-obatan yang mengandung cemaran seperti yang disebutkan di atas.

Baca Juga: Cara Menghadapi Penyakit Gagal Ginjal Akut pada Anak, Jangan Panik Dulu, Moms!

Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah telah menghentikan peredaran obat-obatan yang mengandung senyawa etilen glikol (DE) melebihi ambang batas.

Terdapat beberapa obat-obatan yang telah ditarik karena diduga mengandung cemaran etilen glikol yang berlebihan sehingga menyebabkan gagal ginjal akut pada anak.

Bagi Moms yang terlewat informasi ini, berikut ini adalah obat-obatan yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut.

1. Termorex Sirup (obat demam)

Produksi PT Konimex Nomor izin edar DBL7813003537A1

Kemasan dus, botol plastik @60 ml.

2. Flurin DMP Sirup (obat batuk dan flu)

Produksi PT Yarindo Farmatama Nomor izin edar DTL0332708637A1

Kemasan dus, botol plastik @60 ml.

3. Unibebi Cough Sirup (obat batuk dan flu)

Produksi Universal Pharmaceutical Industries

Baca Juga: Ciri-ciri Bayi Mengalami Gagal Ginjal Akut dan Hal yang Harus Moms Waspadai

Nomor izin edar DTL7226303037A1

Kemasan dus, botol plastik @60 ml.

4. Unibebi Demam Sirup (obat demam)

Produksi Universal Pharmaceutical Industries

Nomor izin edar DBL8726301237A1 Kemasan dus, botol @60 ml.

5. Unibebi Demam Drops (obat demam)

Produksi Universal Pharmaceutical Industries

Nomor izin edar DBL1926303336A1 Kemasan dus, botol @15 ml.

Sejak pemerintah menarik obat-obatan yang mengandung etilen glikol melebihi ambang batas aman, jumlah kasus gagal ginjal akut di Indonesia berangsur menurun.

Hal tersebut disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Indonesia Budi Gunadi Sadikin. Menurut Budi, penurunan itu terjadi sekitar lebih dari 95 persen.

"Karena begitu obat (sirup) itu diberhentikan itu turunnya lebih dari 95 persen yang masuk ke rumah sakit," ujarnya dikutip dari Kompas.com pada Minggu (30/10/2022).  Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Terus Naik! Cari Tahu Apa Saja Gejala Awal Gagal Ginjal Akut di Sini