Melansir dari Times of India, baru-baru ini sebuah penelitian telah diterbitkan dalam jurnal Foods yang menyoroti fakta bahwa konsumsi buah anggur terbukti sangat mengejutkan.
Ya, buah anggur disebut dapat meningkatkan umur seseorang.
Bahkan, penelitian tersebut juga menyatakan bahwa anggur bisa membantu mengurangi lemak hati.
Dr John Pezzuto dan tim Western New England University baru-baru ini menerbitkan penelitian yang menunjukkan efek konsumsi anggur yang "menakjubkan" serta dampak "luar biasa" pada kesehatan dan rentang hidup.
Studi tersebut membuktikan bahwa pola makan tinggi lemak khas negara-negara barat dapat ditingkatkan dengan memasukkan anggur dalam asupan makanan sehari-hari.
Pezzuto menyebutkan, takaran makan buah anggur yang dianjurkan adalah kurang dari dua cangkir per hari, yang akan menghasilkan penurunan hati berlemak dan peningkatan umur.
Pezzuto, yang telah menulis lebih dari 600 penelitian ilmiah, mencatat bahwa penelitian ini memberikan arti baru pada pepatah "Anda adalah apa yang Anda makan".
Selain itu, pekerjaan dengan anggur menunjukkan modifikasi nyata dalam ekspresi genetik.
"Itu benar-benar luar biasa," ujar Pezzuto.
Dalam hal ini, anggur dikatakan meningkatkan kadar gen antioksidan dan menunda kematian alami bersamaan dengan diet tinggi lemak.
Pezzuto mengatakan perkiraan terbaiknya adalah bahwa perubahan yang terlihat dalam penelitian ini akan sesuai dengan tambahan 4-5 tahun dalam kehidupan manusia.