Nakita.id - Banyak yang penasaran mengenai bedanya imunisasi di Posyandu dan Puskesmas.
Diketahui, imunisasi bisa dilakukan di Posyandu dan Puskesmas.
Lalu, apakah ada beda imunisasi di Posyandu dan Puskesmas?
Mana yang terbaik antara imunisasi di Posyandu atau di Puskesmas?
Umumnya, pemberian imunisasi di Posyandu dan Puskesmas adalah sama.
Jenis vaksin yang diberikan sama, yaitu imunisasi dasar lengkap.
Imunisasi dasar lengkap bisa didapatkan masyarakat secara gratis.
Beberapa jenis imunisasi dasar lengkap yang bisa didapat gratis diantaranya Hepatitis B, Polio, BCG, DPT, HiB, MR, dan Campak.
Penting bagi anak-anak melakukan imunisasi guna meningkatkan kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit.
Berikut Ulasan Mengenai Perbedaan Imunisasi di Posyandu dan Puskesmas:
1. Lokasi
Hal utama yang jadi pembeda imunisasi di Posyandu dan Puskesmas adalah lokasi.
Baik lokasi Posyandu dan Puskesmas sama-sama baik.
Baca Juga: Penjelasan Kegiatan Posyandu dan Manfaatnya Bagi Ibu dan Anak
Jadi, hal utama bedanya imunisasi di Posyandu dan Puskesmas adalah lokasi. Moms tinggal memilih mana yang paling dekat atau cocok dengan Moms.
2. Panitia Pelaksana
Imunisasi di Puskesmas sepenuhnya dilakukan tenaga kesehatan di Puskesmas.
Moms yang ingin membawa balitanya untuk imunisasi di Puskesmas harus mengikuti prosedur pendaftaran di Puskesmas setempat.
Sedangkan bila imunisasi di Posyandu, maka kader Posyandu membantu jalannya kegiatan imunisasi.
Misalnya, kader Posyandu ada di bagian pendaftaran, penimbangan berat badan, dan sebagainya.
Namun, yang bertugas menyuntikkan vaksin tetap tenaga kesehatan resmi dari Puskesmas.
3. Peserta
Perbedaan jangkauan peserta imunisasi Posyandu dan Puskesmas berbeda.
Jangkauan peserta imunisasi di Puskesmas satu kecamatan.
Sedangkan jangkauan peserta di Posyandu hanya satu RT.
Peserta yang ingin ikut imunisasi di tingkat Posyandu harus terdaftar dulu beberapa hari sebelum pelaksanaan imunisasi dimulai.
Para kader Posyandu akan mendata siapa saja yang akan ikut imunisasi dan jenis imunisasi yang dibutuhkan.
Baca Juga: Fungsi Posyandu dalam Penanganan Stunting yang Masih Menjadi Masalah Serius
Pendataan ini guna memudahkan tenaga kesehatan membawa jenis vaksin sesuai yang dibutuhkan. Jadi, jelas ya Moms bahwa jangkauan peserta juga jadi hal bedanya imunisasi di Posyandu dan Puskesmas.
4. Lamanya Antri
Karena jangkauan peserta imunisasi di Puskesmas satu kecamatan, maka lebih besar kemungkinan untuk antri lebih lama dibandingkan di Posyandu.
Jangkauan peserta imunisasi di Posyandu hanya satu RT sehingga pelaksanaan imunisasi bisa berlangsung cepat.
Moms tidak perlu menunggu lama untuk imunisasi di Posyandu.
Itulah dia Moms penjelasan mengenai perbedaan imunisasi di Posyandu dan Puskesmas.
Jenis vaksin yang ada di Posyandu dan Puskesmas adalah sebagai berikut:
- BCG: untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tuberkulosis (TBC).
- Hepatitis B: untuk mencegah penyakit Hepatitis B.
- Polio: untuk mencegah poliomielotos yang bisa menyebabkan kelumpuhan.
- DPT: untuk mencegah penyakit difteri, pertusis (batuk rejan), dan tetanus.
- Campak: untuk mencegah peyakit campak.
Baca Juga: Daftar Imunisasi di Posyandu Terlengkap, Wajib Datang Saat Jadwalnya