Nakita.id – Panci presto menjadi peralatan masak yang biasanya selalu ada di dapur.
Memasak dengan menggunakan panci presto membuat proses memasak menjadi lebih cepat dan praktis.
Terutama jika Moms sedang mencoba mengolah daging supaya empuk maka memasak di panci presto adalah solusinya.
Oleh karena itu, supaya dapat berfungsi maksimal perlu menggunakan panci presto dengan benar.
Salah dalam menggunakan panci tersebut hanya akan mengakibatkan pemborosan dan makanan yang tidak menarik.
Dilansir dari Better Homes and Gardens, berikut ini adalah beberapa kesalahan yang perlu dihindari saat memasak dengan panci presto.
Kesalahan Menggunakan Panci Presto yang Harus Dihindari
1. Tidak memeriksa panci tertutup dengan benar
Jika Moms mendapati daging tidak matang dengan sempurna, maka perlu memeriksa beberapa hal.
Yang pertama adalah bagian katup pelepas tekanan di atas.
Katup harus dalam posisi penyegelan agar tekanan terbentuk.
Berikutnya yang harus diperiksa adalah cincin penyegel di bagian dalam tutupnya.
Bagian ini dapat retak atau mengembang seiring waktu, atau mungkin tidak terpasang dengan benar pada tutup.
Baca Juga: Panci Keramik atau Panci Stainless Steel? Ternyata Alat Masak Ini yang Bikin Sehat Masakan di Rumah
Untungnya, ada cara mudah untuk mengetahui apakah panci presto benar-benar tersegel yakni memeriksa katup yang bentuknya seperti pin kecil.
Letaknya tepat di sebelah katup pelepas tekanan. Jika katup pelampung naik, berarti panci presto bertekanan.
Saat turun, panci tidak bertekanan, dan aman untuk dibuka tutupnya.
2. Tidak Menggunakan Air yang Cukup
Panci presto membutuhkan cairan untuk bekerja.
Jika tidak cukup air, panci tidak akan mampu menghasilkan uap yang cukup untuk menghasilkan tekanan.
Sekitar 1 cangkir adalah jumlah minimum cairan, jadi jika memasak resep yang menyerap air, seperti nasi atau kacang, Moms membutuhkan lebih banyak lagi.
Pastikan mengikuti resep untuk mengetahui berapa banyak cairan yang digunakan.
3. Mengisi Panci terlalu Penuh
Mengisi panci presto secara berlebihan dapat memengaruhi tekanan yang terbentuk di dalamnya.
Sehingga mungkin akan mendapatkan makanan yang lembek, atau yang tidak dimasak dengan benar.
Selain itu, panci yang terlalu penuh dapat menyebabkan kenop pelepas tekanan tersumbat, karena makanan dan cairan dapat tersedot ke dalam.
Untuk tetap aman, jangan mengisi panci lebih dari dua pertiga garis itu, dan tetap di bawah setengah penuh untuk makanan yang mengembang saat dimasak.
4. Menggunakan air dalam jumlah banyak
Bukan hanya terlalu sedikit, namun, terlalu banyak air di dalamnya juga dapat menimbulkan masalah.
Saat menggunakan panci presto, uap tidak keluar dari panci seperti saat menggunakan panci terbuka.
Menggunakan air atau cairan berlebih di dalam panci presto mungkin menghasilkan saus yang tidak berasa.
Itulah mengapa Moms harus selalu menggunakan air atau cairan dalam jumlah yang tepat.
Seperti yang disebutkan dalam resep masakan untuk mendapatkan konsistensi yang diinginkan dari makananmu.
5. Memasak bahan-bahan makanan terlalu lama
Ketika memasak dengan panci presto, perhatikan juga lama waktu yang dibutuhkan untuk memasak.
Menggunakan waktu yang tepat untuk memasak bahan-bahan makanan di dalam panci presto adalah hal yang harus dilakukan.
Jika tidak, Moms mungkin akan membuat makanan overcook atau terlalu matang.
Hal ini akan berpengaruh pada daging yang dimasak yang bisa kering dan keras.
Apabila kamu tidak yakin dengan waktunya, mulailah memasak dengan api sedang hingga rendah dan tingkatkan perlahan jika perlu.
Dengan menghindari beberapa kesalahan di atas, Moms tentu dapat mendapatkan makanan yang sempurna seperti keinginan.