Apa Dampak yang Ditimbulkan dari Pubertas Sejak Dini pada Anak?

By Shinta Dwi Ayu, Senin, 19 Desember 2022 | 14:29 WIB
Dampak pubertas dini pada anak. (Nakita.id/Karmita)

Nakita.id - Dampak yang akan ditimbulkan dari pubertas sejak dini pada anak.

Pubertas anak merupakan suatu hal yang wajib diperhatikan para orangtua.

Karena di masa pubertas anak membutuhkan perhatian dari orangtua.

Jangan biarkan anak mengalami masa pubertasnya sendiri Moms.

Pasalnya, di masa ini anak akan mengalami berbagai perubahan.

Baik secara fisik, maupun emosionalnya yang akan berubah.

Perubahan tersebut pun akan membuat anak menjadi bingung.

Karena mereka belum pernah merasakan perubahan itu sebelumnya Moms.

Maka dari itu, peran orangtua penting untuk menjadi teman berdiskusi anak terkait perubahan apa saja yang terjadi.

Sehingga anak mendapatkan gambaran bagaimana cara menghadapi perubahan tersebut.

Anak juga akan menjadi lebih tenang, karena adanya edukasi dari para orangtua.

Baca Juga: Ketahui 6 Penyebab Anak Perempuan Terlambat Mengalami Pubertas

Pubertas anak perempuan dan laki-laki tentu saja berbeda Moms.

Melansir dari Kompas, untuk anak perempuan biasanya, pubertas akan terjadi di usia 8-13 tahun.

Sedangkan anak laki-laki biasanya, terjadi di usia 9-14 tahun Moms.

Tetapi ada juga anak yang mengalami pubertas dini.

Artinya, anak sudah mengalami pubertas lebih cepat padahal usianya belum 8 tahun.

Perkembangan Pubertas Dini

Ada 2 perkembangan pubertas dini menurut buku Adolescene (1996) karya John W Santrock, sebagai berikut:

1. Pubertas Prekoks Sentral

Jenis pubertas ini ditandai dengan sekresi hormon oleh kelenjar pituitari di otak yang terlalu cepat.

Sehingga membuat testis atau ovarium memproduksi hormon seks dan sebabkan pubertas menjadi lebih cepat.

2. Pubertas Perkoks Perifer

Perkembangan pubertas ini lebih jarang terjadi pada anak Moms.

Gejala pubertas ini ditandai dengan produksi hormon seks oleh organ reproduksi tanpa aktivitas kelenjar otak.

Hal tersebut bisa jadi pertanda adanya masalah di organ reproduksi, kelenjar adrenal, atau kelenjar tiroid yang tidak aktif.

Baca Juga: Begini Cara Menyikapi Pubertas Anak Berkebutuhan Khusus Autisme

Meski jarang sekali orang yang mengalami pubertas ini tetapi wajib sekali untuk diwaspadai.

Karena pubertas dini ini bisa disebabkan karena kondisi kesehatan salah satunya, adalah tumor otak Moms.

Dampak Pubertas Dini Pada Anak

Ketika mengalami pubertas dini tentu saja tubuh anak menjadi belum siap.

Ketika tubuh belum siap pasti akan menyebabkan pertumbuhan anak yang tidak optimal.

Pertumbuhan fisik dan mental menjadi tidak optimal. Berikut beberapa dampak bagi anak dengan pubertas dini:

- Anak dengan pubertas dini sering mengalami tekanan psikologis akibat perubahan fisik dan hormon yang terlalu dini.

Serta pemahaman yang kurang sehingga mendapatkan ejekan dari teman sebaya.

- Anak perempuan mengalami menstruasi sebelum usia 9-10 tahun sering mengalami kesulitan menggunakan dan mengganti tampon (pembalut).

- Peningkatan libido menyebabkan perilaku seks yang tidak sesuai, onani atau hubungan seksual lebih dini.

- Meningkatnya pertumbuhan anak dengan pubertas dini menyebabkan anak lebih tinggi dibandingkan sebayanya, percepatan maturasi usia tulang, dan penutupan cakram pertumbuhan lebih cepat. 

Itu dia Moms, sederet dampak pubertas dini pada anak yang patut diwaspadai.

Baca Juga: 5 Hal yang Harus Dilakukan Orang Tua Dalam Menghadapi Pubertas Anak Laki-laki