Memijat Bayi Baru Lahir, Kapan Waktu yang Tepat untuk Memulainya?

By Syifa Amalia, Kamis, 22 Desember 2022 | 06:00 WIB
Usia tepat untuk memulai memijat bayi dan manfaatnya. (Nakita.id/Naura)

2. Selama batuk

Pijatan dapat membuat bayi merasa lebih baik saat menderita mampet, batuk, dan pilek.

Langkah-langkah tertentu juga diikuti untuk memastikan bayi mendapatkan kelegaan.

Langkah 1: Gosok dada bayi dengan sedikit minyak atau losion.

Minyak atau losion ini perlu digosokkan pada tangan untuk meningkatkan kehangatan telapak tangan untuk memberikan efek menenangkan pada bayi.

Langkah 2: Fokus pada wajah bayi. Tapi lembut menggunakan jari memijat sinus dan ulangi gerakan ini beberapa kali untuk membantu bayi membuang lendir yang terkumpul.

Langkah 3: Terakhir, fokuskan pada dada dengan menggosoknya. Ini melepaskan panas sehingga bayi dapat membuang lendir yang terkumpul di dada.

3. Selama cegukan

Pijat selama cegukan menghilangkan stres diafragma bayi.

Ini biasanya terjadi karena asupan udara yang berlebihan selama menyusui.

Dalam hal ini, disarankan untuk tidak terlalu menekan saat melakukan pijat bayi. Moms dapat melakukan ini dengan tengkurap.

Selama seluruh proses, bayi mendapat pijatan dari punggung bawah hingga bahu dengan lembut.

Berbagai minyak kaya nutrisi yang ada dipasaran untuk membantu meningkatkan manfaat dari pijat antara lain : minyak kelapa, minyak almond, minyak zaitun, minyak mustard, dan minyak alpukat.

Baca Juga: Bolehkah Bayi Mandi Setelah Imunisasi? Simak Apa Saja yang Sebaiknya Dilakukan Pasca Imunisasi