Stunting Jadi Ancaman Kualitas Kehidupan Anak Indonesia, Sanitasi Buruk dan Kurang Gizi Pemicu Stunting Pada Balita

By Ruby Rachmadina, Senin, 23 Januari 2023 | 08:27 WIB
Stunting jadi permasalahan tumbuh kembang anak Indonesia tidak optimal yang bisa disebabkan karena sanitasi dan asupan gizi. (Nakita.id/Kirana)

Angka penurunan stunting sendiri terus digodok oleh pemerintah.

Untuk diketahui, Presiden Joko Widodo menunjuk Badan Kependudukan Nasional (BKKBN) sebagai badan yang bertanggung jawab dan mengetuai pelaksanaan percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.

Jokowi menargetkan hingga tahun 2024 mendatang, penurunan angka stunting bisa terjadi.

dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) selaku Kepala BKKBN.

BKKBN ditargetkan untuk menurunkan stunting sebanyak 14 persen, Presiden memiliki target setidaknya dalam tiap tahun angka stunting di Indonesia dapat diturunkan hingga 2,7 persen.

Hasto mengungkapkan jika pemerintah menaruh perhatian besar dalam masalah penurunan stunting.

Ini disebabkan karena stunting dapat memengaruhi kualitas anak Indonesia di masa mendatang.

"Pemerintah menganalisis masalah stunting dengan cermat,"

Guna mewujudkan langkah ini, tentu saja BKKBN tidak bisa jalan seorang diri.

BKKBN dalam menjalankan tugas ini dibantu oleh beberapa lembaga kementerian.

Sejumlah kementerian memiliki tugas masing-masing dalam menyusun langkah pasti mengatasi stunting. 

Baca Juga: Menjelang Hari Gizi Nasional 2023, Simak Tips Mencegah Stunting Balita