Cara Menghentikan Diare untuk Anak Tanpa Obat, Sudah Tahu Moms?

By Shannon Leonette, Sabtu, 25 Februari 2023 | 07:00 WIB
Berikut ini beberapa cara menghentikan diare untuk anak tanpa obat. Catat sekarang ya, Moms! (Freepik)

Nakita.id - Bagaimana cara menghentikan diare untuk anak tanpa obat?

Mungkin sampai saat ini banyak Moms yang belum tahu beberapa cara menghentikan diare untuk anak ini.

Padahal tanpa obat, sebenarnya ada banyak sekali cara menghentikan diare untuk anak yang bisa dicoba.

Lantas, bagaimana caranya?

Melansir Health Direct, berikut ini cara-cara yang bisa Moms coba dari sekarang.

Cara Menghentikan Diare untuk Anak Tanpa Obat

- Bayi berusia di bawah 6 bulan harus selalu dibawa ke dokter

- Bayi berusia di atas 6 bulan harus sering menyusu dan jangan berhenti. Jika muntah, berikan oralit atau air putih dalam waktu 12 jam pertama

- Bayi yang menyusu dengan botol harus mengganti susu formulanya dengan oralit atau air putih dalam waktu 12 jam pertama

- Anak atau bayi yang sering diare atau muntah sangat direkomendasikan diberi oralit

- Anak yang lebih tua harus diberikan sedikit cairan untuk minum, setidaknya setiap 15 menit. Oralit adalah opsi terbaik

- Jangan berikan minuman yang tinggi gula seperti sport drink, soda, jus limun

Baca Juga: Moms Harus Waspada, Kenali Tanda-tanda Diare yang Membahayakan Anak

- Biarkan anak jika tidak mau makan makanan berat. Tapi, setelah gejala diare selesai, secepat mungkin berikan

- Hindari memberikan obat anti-diare atau obat anti-muntah kecuali disarankan dokter

- Pastikan anak atau bayi mendapat istirahat cukup

- Jangan bawa anak atau bayi ke tempat penitipan anak atau sekolah sampai benar-benar sembuh

Itu tadi cara menghentikan diare untuk anak tanpa obat ya, Moms.

Apabila gejala diare pada anak semakin memburuk, segeralah bawa ke dokter untuk ditangani.

Cara Mencegah Anak Diare

Masih melansir Health Direct, berikut ini beberapa cara mencegah diare pada anak yang bisa Moms terapkan mulai sekarang.

- Mencuci tangan secara rutin, terlebih setelah mengganti popok dan sebelum menyusui

- Mencuci tangan sebelum menyiapkan makanan dan setelah pergi ke toilet

- Memakai sarung tangan ketika membersihkan muntah atau diare

- Membuang muntah khususnya muntah diare ke kantong plastik dalam keadaan sudah tertutup rapat sebelum dibuang

Baca Juga: 5 Fungsi Zinc Sangat Penting untuk Daya Tahan Tubuh dan Bisa Mengatasi Diare Pada Anak, Ini Faktanya

- Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)

- Tidak membawa anak ke tempat penitipan anak atau sekolah

- Mendapatkan vaksin rotavirus sejak bayi

Kapan Anak Diare Harus Dibawa ke Dokter?

1. Bayi berusia di bawah 6 bulan atau memiliki berat kurang dari 8 kg

2. Bayi terlahir prematur atau memiliki masalah kesehatan

3. Memiliki darah atau lendir pada tinja

4. Sakit perut parah dan berlebih

5. Sering muntah dan terkadang muntahnya berwarna hijau

6. Demam tinggi

7. Dehidrasi dan tidak dapat minum cairan cukup

8. Mudah lelah

Baca Juga: Penyebab Utama Diare dan Gangguan Pencernaan pada Anak, Jangan Disepelekan!