Cara Menghitung HPL Kelahiran yang Akurat, Jangan Sampai Salah!

By Diah Puspita Ningrum, Jumat, 26 Mei 2023 | 11:00 WIB
Cara menghitung HPL kelahiran (Nakita)

Diwartakan oleh Nakita, dr. Thomas Chayadi, Sp.OG, Dokter Spesialis Kandungan dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia, Tangerang, Banten, mengatakan ada rumus tersendiri untuk menghitung HPL.

Sebelum menghitung menggunakan rumus, Moms harus ingat-ingat terlebih dahulu kapan tanggal terakhir datang bulan.

"Untuk menghitung HPL, biasanya itu harus menggunakan rumus, dari pertama hari haid terakhir itu tanggalnya ditambahin tujuh dan bulannya dikurangi tiga seperti itu," ungkap dr. Thomas.

Kapan Bayi Bisa Dilahirkan?

Sebenarnya, bayi bisa dilahirkan ketika usianya sudah mencapai 30-40 minggu, Moms.

Namun idealnya, jika berpacu pada HPL, bayi dikatakan cukup bulan dan siap untuk lahir ketika usianya mencapai 37-40 minggu Moms.

"Hari Perkiraan Lahir (HPL) itu artinya ketika si janin sudah berusia 40 minggu. Kapan sih bayi itu bisa lahir? Bayi bisa dikatakan cukup bulan ketika usianya 37 minggu lengkap. Jadi, ketika 30-40 minggu bayi bisa lahir," sambung dr. Thomas.

Karena ketika dilahirkan sudah cukup bulan, maka organ tubuh sang bayi pun sudah terbentuk secara sempurna.

Selain itu, berat badan bayi juga sudah cukup besar atau ideal.

Bayi yang dilahirkan memang harus diupayakan memiliki berat badan di atas 2,5 kg.

Akan tetapi, jangan juga terlalu besar ya Moms, karena jika ukuran tubuh bayi terlalu besar bisa memperlambat proses persalinan.

Terutama ,bagi Moms yang baru pertama kali melahirkan, proses persalinan akan memakan waktu karena bayi harus mencari jalan lahirnya.

Baca Juga: Lengkap! Berikut Daftar Biaya Bersalin Bidan Praktik Mandiri di Solo