Menjawab Pertanyaan Apakah Benar ASI Perah Tidak Boleh Dikocok, Mitos atau Fakta?

By Diah Puspita Ningrum, Minggu, 4 Juni 2023 | 05:00 WIB
Benarkah ASI perah tidak boleh dikocok? (Nakita.id/Karmita)

Baca Juga: Tips dan Trik Menyimpan ASI Perah Selama Perjalanan Mudik Lebaran

Beberapa orang percaya bahwa mengocok ASI perah akan menyebabkan rusaknya struktur protein dan lemak, sehingga mengurangi nilai nutrisi dan manfaat kesehatannya.

Namun, ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung klaim ini.

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengocok ASI perah sebelum memberikannya pada bayi tidak merusak struktur nutrisi penting seperti protein dan lemak.

Sebenarnya, mengocok ASI perah dapat membantu meratakan kembali komponen-komponen yang mungkin telah terpisah selama penyimpanan.

Terdapat manfaat dalam mengocok ASI perah sebelum memberikannya pada bayi.

Dengan mengocoknya, nutrisi yang terdistribusi secara merata dapat dikonsumsi oleh bayi, dan lapisan lemak yang membentuk krim dapat diaduk kembali ke dalam ASI.

Hal ini akan memastikan bahwa bayi menerima manfaat penuh dari ASI perah, termasuk nutrisi yang seimbang dan perlindungan terhadap infeksi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar ASI perah dikocok sebelum diberikan pada bayi.

Mereka menegaskan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa pengocokan ASI perah merusak nutrisi atau kualitasnya.

Sebaliknya, pengocokan ASI perah membantu memastikan distribusi yang merata dari komponen nutrisi yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Ahli kesehatan juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan sterilisasi saat mengekspresikan dan menyimpan ASI perah.