Sarung Bantal yang Jarang Dicuci Menyimpan Sejuta Bahaya, Jangan Sampai Diabaikan

By Aullia Rachma Puteri, Minggu, 9 Juli 2023 | 09:00 WIB
bahaya sarung bantal jarang dicuci (Freepik)

Nakita.id - Sarung bantal yang jarang dicuci dapat menjadi tempat berkembang biaknya berbagai kuman dan alergen yang berbahaya bagi kesehatan.

Meskipun terlihat sebagai hal yang sepele, kebiasaan ini dapat memiliki konsekuensi serius terhadap kesejahteraan Anda.

Berikut adalah beberapa bahaya yang mungkin terkait dengan sarung bantal yang jarang dicuci.

Bahaya Sarung Bantal jarang Dicuci

1. Akumulasi Keringat dan Minyak Tubuh

Sarung bantal yang tidak dicuci secara teratur dapat menyerap keringat dan minyak tubuh yang dilepaskan saat tidur.

Hal ini dapat menciptakan kondisi yang ideal untuk pertumbuhan bakteri dan jamur.

Akumulasi ini juga dapat menyebabkan timbulnya bau tak sedap dan membuat tidur Anda menjadi tidak nyaman.

2. Alergen dan Serbuk Haus

Selama tidur, kita mungkin membawa alergen seperti serbuk sari, tungau debu, atau bulu binatang ke dalam sarung bantal.

Jika sarung bantal tidak dicuci secara teratur, alergen tersebut dapat terperangkap di dalamnya dan berdampak negatif pada kesehatan pernapasan.

Bagi mereka yang menderita alergi atau asma, tidur di atas sarung bantal yang penuh dengan alergen dapat memperburuk gejala mereka.

3. Risiko Infeksi Kulit

Ketika Anda tidur, kulit Anda berinteraksi langsung dengan sarung bantal.

Baca Juga: Nyesel Gak Coba Dari Dulu, Ternyata Tidur dengan Lebih dari Satu Bantal Bisa Meredakan Masalah Kesehatan Ini

Jika sarung bantal tidak bersih, kuman dan bakteri dapat menempel pada kulit Anda dan meningkatkan risiko infeksi kulit.