Orangtua Jangan Abai, Ini Pengaruh Media Sosial untuk Kesehatan Mental Anak

By Nurul Faradila, Jumat, 21 Juli 2023 | 17:45 WIB
Penggunaan internet sejak dini bisa berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik. (Freepik.com)

Nakita.id - Di era saat ini, penggunaan internet sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Lantaran dianggap sebagai hal yang umum, internet pun bahkan sudah dikenalkan sejak usia anak-anak.

Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Spesialis Anak dan Remaja (Psikiatri) dr. Anggia Hapsari, Sp.K.J, Subsp. A. R. (K), mengatakan, pada masa pandemi Covid-19 lalu, prevalensi anak dan remaja di Indonesia yang menggunakan internet cukup tinggi sebesar 19,3%.

Penggunaan internet saat usia anak-anak sebenarnya memiliki manfaat, selagi digunakan dengan batas waktu yang wajar.

"Jadi, media ataupun online ini, justru akan memberikan banyak keuntungan, seperti sarana komunikasi antara teman-teman dan keluarga, sehingga interaksi mereka tidak terbatas saat ketemu on-site saja," kata dokter Anggia dalam media interview RSPI, Jumat (21/7/2023).

Lebih lanjut, manfaat internet untuk anak adalah sebagai wadah kreativitas dan mempermudah untuk menghubungkan mereka dengan orang lain yang memiliki minat serupa.

Pada anak usia remaja, akses internet membuka peluang bagi mereka untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan.

Akan tetapi, dibalik manfaat internet untuk anak, ada juga efek negatif yang perlu diwaspadai, terutama dari durasi penggunaan media sosial yang berlebih.

Dampak Internet bagi Kesehatan Mental Anak

Menurut dokter Anggia, gangguan mental yang berisiko terjadi pada anak akibat internet cukup luas, mulai dari yang sifatnya ringan, sedang, hingga berat.

"Ringan (misalnya) prestasi belajar menurun, kemudian dari yang sedang, mereka kalau enggak buka media sosial menjadi cemas, ataupun sampai dampak yang berat," ujarnya.

Dampak berat yang dimaksud, contohnya anak menarik diri dari lingkungan sosial karena merasa tidak perlu berhubungan dengan orang sekitar dan akhirnya menerapkan gaya hidup sedentari.

Baca Juga: Pentingnya Kesehatan Mental, Ini yang Bisa Dilakukan Orangtua untuk Mengatasi Kecemasan pada Anak yang Baru Pertama Kali Masuk Sekolah