Nakita.id - Kenali dampak pemberian ASI yang diselingi dengan susu formula, Moms harus tahu!
Menyusui langsung atau DBF memang bukan hal mudah, apalagi untuk bayi baru lahir.
Banyak faktor yang menyebabkan ibu kesulitan memberikan ASI penuh.
Seperti ASI kurang, kesehatan, kenyamanan hingga pilihan masing-masing.
Itu sebabnya, Moms mungkin berpikir untuk menyelingi ASI dengan susu formula.
Melansir dari Verywell Family, Amerian Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan pemberian ASI eklusif selama 6 bulan pertama.
Kemudian, Moms bisa memberikan MPASI atau makanan pendamping ASI.
Dampak Pemberian ASI yang Diselingi Susu Formula
Mengenalkan susu formula pada anak bisa mengurangi suplai ASI ibu.
Ini karena ASI diproduksi sesuai dengan kebutuhan bayi.
Ada bukti kecil yang menunjukkan bayi juga jadi tidak menyusu dengan baik.
Pasalnya, si Kecil belajar menghisap dengan cara yang berbeda ketika minum susu formula.
Jika Moms memberikan ASI eklusif kemudian mencoba menambahkan susu formula, ada perubahan yang mungkin terjadi.
Biasanya, ini adalah bagian dari transisi dan si Kecil nantinya akan menyesuaikan dengan rutinitas baru tersebut.
1. Menolak botol
Anak biasanya akan menolak botol, terutama jika Moms yang memberikannya.
Transisi ini mungkin akan lebih mudah jika orang lain memberikan botol pada si Kecil.
Jika terbiasa menyusu secara langsung, bayi mungkin akan kesulitan menggunakan botol.
Selain itu, anak kemungkinan tidak suka rasa susu formula.
2. Anak lebih mudah kenyang
ASI sangat mudah untuk dicerna oleh sistem pencernaan bayi.
Berbeda dengan susu formula yang umumnya membuat anak lebih lama kenyang.
Ketika diberikan sufor, anak mungkin tidak akan cepat lapar seperti ketika diberikan ASI.
Baca Juga: Kenali Penyebab Bayi Sering Muntah Setelah Minum Susu, Salah Satunya Alergi
3. Menolak payudara
Selain menolak botol, anak juga bisa menolak menyusu langsung.
Ini karena anak sudah terbiasa minum dari botol.
Ini karena minum ASI langsung dari payudara membutuhkan lebih banyak usaha.
Dan bayi bisa saja menilai susu formula lebih memuaskan.
4. Perubahan sistem pencernaan
Menambahkan susu formula bisa mengubah sistem pencernaan bayi.
Mulai dari warna,bentuk hingga konsistensi pada tinja si Kecil.
Anak juga akan lebih jarang buang air besar ketika diberikan susu formula.
Baca Juga: Benarkah Harus Membuang ASI Setelah Keluar di Rumah Agar Si Kecil Tidak Masuk Angin?