Nakita.id - Stunting merupakan masalah kesehatan yang serius dan berdampak jangka panjang pada pertumbuhan dan perkembangan anak.
Stunting terjadi ketika anak mengalami gangguan pertumbuhan yang menyebabkan tinggi badan mereka lebih pendek dari yang seharusnya pada usia tertentu.
Masalah ini dapat memengaruhi kesehatan fisik, kognitif, dan sosial anak, sehingga pemahaman tentang tanda-tanda dan dampak stunting sangat penting.
Stunting adalah kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan yang menyebabkan tinggi badan mereka lebih pendek dari rata-rata anak seumurannya.
Stunting biasanya terjadi pada anak-anak di bawah usia lima tahun, yaitu periode kritis dalam perkembangan fisik dan mental.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk gizi buruk, infeksi, sanitasi yang buruk, dan akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah penjelasan mengenai tanda anak mengalami stunting.
Yuk simak!
Tanda-tanda Anak Stunting
Sebagai informasi, anak yang pendek tidak selalu mengalami stunting.
Seorang anak dikatakan mengalami stunting apabila tinggi badannya berada di bawah kisaran normal.
Selain itu, anak mengalami stunting bisa diketahui dari tanda:
Baca Juga: Turunkan Kualitas Anak Bangsa, Ini Bahaya Stunting Jika Tak Ada Upaya Pencegahan
- tumbuh kembang anak lambat
- wajah tampak lebih muda dari usianya
- berat badan tidak naik atau stagnan
- berat badan mengalami penurunan
- kemampuan fokus anak tidak baik
- anak cenderung lebih pendiam
- fase pertumbuhan gigi terlambat
- anak perempuan telat menstruasi
- lebi rentan infeksi
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh karena kurangnya asupan gizi dalam waktu lama.
Terutama di 1000 hari pertama anak yang dihitung sejak dalam kandungan.
Baca Juga: Tidak Memberikan Cukup Gizi, Ini Daftar Makanan Pantangan Anak Stunting
Jika terus dibiarkan, stunting bisa memberikan dampak buruk pada anak.
Dampak buruk stunting yang bisa muncul meliputi:
1. Anak kesulitan belajar
2. Anak berisiko memiliki penyakit jantung dan pembuluh darah
3. Kemampuan kognitif anak menurun
4. Meningkatkan risiko obesitas anak
5. Daya tahan tubuh melemah
Nah, itu tadi adalah tanda-tanda anak mengalami stunting.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Waspada Mulai dari Sekarang! Inilah Faktor Stunting dari Lingkungan